Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelat Besi JPO Sahabat Daan Mogot yang Hilang Sudah Ditambal Lagi

Kompas.com - 06/08/2023, 12:22 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelat besi lantai jembatan penyeberangan orang (JPO) Sahabat Daan Mogot di Cengkareng , Jakarta Barat yang sempat hilang Jumat (4/8/2023) lalu, kini sudah ditambal lagi.

JPO tersebut menghubungkan Kelurahan Cengkareng Timur dengan Kelurahan Rawa Buaya.

Adapun Pelat besi yang hilang tersebut berada di sisi JPO area Cengkareng Timur.

Baca juga: Polisi Turun Tangan Selidiki Kasus Pelat Besi Lantai JPO Daan Mogot yang Hilang Berkali-kali

Pantauan Kompas.com pukul 11.00 WIB, Minggu (6/8/2023), sebanyak empat lembar pelat besi baru sudah terpasang menggantikan bagian lantai yang bolong sebelumnya.

Bekas garis kuning polisi juga masih ada di sisi tiang penyangga jembatan. Meski begitu, JPO Sahabat sudah bisa dilalui kembali oleh para pejalan kaki.

Dilihat sekilas, pelat besi kuning ini memang tampak kontras dengan pelat besi lain. Begitu pula dari pemasangannya, belum rapi dan tidak sejajar dengan pelat besi lain.

JPO Sahabat Daan Mogot, Jakarta Barat sudah ditambal pelat besi baru, Minggu (6/8/2023).Kompas.com/Wasti Samaria Simangunsong JPO Sahabat Daan Mogot, Jakarta Barat sudah ditambal pelat besi baru, Minggu (6/8/2023).

Tak hanya lantai JPO di sisi Cengkareng Timur saja yang diganti, ternyata pada JPO sisi Rawa Buaya juga terdapat pelat besi lain yang tampaknya dipasang belum lama ini. Melihat warna dan susunan pelat besi yang berbeda dengan pelat besi lain.

Semua pelat besi baru ini pun masih dipasang menggunakan baut. 

Diberitakan sebelumnya, Kepala Suku Dinas Bina Marga Jakarta Barat Darwin Ali berkata bahwa pelat besi yang permanen akan dipasang dengan cara dilas.

"Rencananya kedepannya akan kita las agar lebih aman dari pencurian, juga dengan pemasangan CCTV," ujar Darwin, saat dikonfirmasi, Kamis (3/8/2023).

Baca juga: Fakta Bolongnya Lantai JPO di Jalan Daan Mogot: Sudah Berulangkali Terjadi, Warga Diminta Melapor

Selain itu, Darwin berjanji pihaknya juga akan memasang kamera CCTV di JPO Sahabat Jalan Daan Mogot, Cengkareng, Jakarta Barat.

Sebab, meski menghubungkan dua kecamatan, JPO Sahabat terbilang JPO yang sepi. Pengamatan Kompas.com, dalam sejam, pada Minggu (6/8/2023) siang, pejalan kaki yang melintasi JPO ini pun tak sampai 10 orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Tepati Janji Beri Pekerjaan ke Jukir, Heru Budi: Nanti Dipikirkan

Soal Tepati Janji Beri Pekerjaan ke Jukir, Heru Budi: Nanti Dipikirkan

Megapolitan
Polisi Selidiki Pihak yang Bekingi Parkir Liar di Depan Masjid Istiqlal

Polisi Selidiki Pihak yang Bekingi Parkir Liar di Depan Masjid Istiqlal

Megapolitan
Bawaslu Kirim Surat ke Heru Budi, Ingatkan untuk Tak Rotasi Pejabat DKI Jelang Pilkada 2024

Bawaslu Kirim Surat ke Heru Budi, Ingatkan untuk Tak Rotasi Pejabat DKI Jelang Pilkada 2024

Megapolitan
Polisi Tangkap 2 Pengoplos Elpiji 3 Kg ke Tabung 12 Kg di Bogor

Polisi Tangkap 2 Pengoplos Elpiji 3 Kg ke Tabung 12 Kg di Bogor

Megapolitan
Polisi Tindak Pungli di Depan Masjid Istiqlal, Salah Satu Pelaku Positif Sabu

Polisi Tindak Pungli di Depan Masjid Istiqlal, Salah Satu Pelaku Positif Sabu

Megapolitan
Minta Dishub Tertibkan Parkir Liar di Jakarta, Heru Budi: Harus Manusiawi

Minta Dishub Tertibkan Parkir Liar di Jakarta, Heru Budi: Harus Manusiawi

Megapolitan
Keluarga Korban Kecelakaan Bus Pariwisata SMK Lingga Kencana Terima Santunan Rp 60 Juta

Keluarga Korban Kecelakaan Bus Pariwisata SMK Lingga Kencana Terima Santunan Rp 60 Juta

Megapolitan
Tukang Tambal Ban Digeruduk Ojol, Diduga Sebar Ranjau Paku di Jalan MT Haryono

Tukang Tambal Ban Digeruduk Ojol, Diduga Sebar Ranjau Paku di Jalan MT Haryono

Megapolitan
Cabuli 5 Anak di Cengkareng, Pelaku Masuk Rumah Korban dan 'Ngaku' Ingin Beli Pulsa

Cabuli 5 Anak di Cengkareng, Pelaku Masuk Rumah Korban dan "Ngaku" Ingin Beli Pulsa

Megapolitan
Murid dan Guru SMK Lingga Kencana Trauma, Menangis Saat Ditanya Kronologi Kecelakaan

Murid dan Guru SMK Lingga Kencana Trauma, Menangis Saat Ditanya Kronologi Kecelakaan

Megapolitan
Kontennya Diduga Merendahkan Bahasa Isyarat, Komika Gerall Dilaporkan ke Polisi

Kontennya Diduga Merendahkan Bahasa Isyarat, Komika Gerall Dilaporkan ke Polisi

Megapolitan
Soal Dugaan Bus Pariwisata SMK Lingga Kencana Tidak Laik Jalan, Yayasan Harap Polisi Beri Info Seterang-terangnya

Soal Dugaan Bus Pariwisata SMK Lingga Kencana Tidak Laik Jalan, Yayasan Harap Polisi Beri Info Seterang-terangnya

Megapolitan
Pemkot Depok Beri Santunan Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Pemkot Depok Beri Santunan Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bangun RDF di Rorotan Cilincing, Tampung 2.500 Ton Sampah Per Hari

Pemprov DKI Jakarta Bangun RDF di Rorotan Cilincing, Tampung 2.500 Ton Sampah Per Hari

Megapolitan
Percaya Bus Laik Jalan, Yayasan SMK Lingga Kencana: Kalau Tak Yakin, Enggak Diberangkatkan

Percaya Bus Laik Jalan, Yayasan SMK Lingga Kencana: Kalau Tak Yakin, Enggak Diberangkatkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com