Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Vaksinasi Rabies Gratis di Kelurahan Dukuh Jaktim, Catat Jadwalnya

Kompas.com - 05/09/2023, 16:38 WIB
Nabilla Ramadhian,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (Sudin KPKP) Jakarta Timur menggelar program vaksinasi rabies gratis sampai akhir September, dalam rangka menyambut Hari Rabies Sedunia pada 28 September 2023.

Kepala Satuan Pelaksana Kecamatan Kramatjati Sudin KPKP Jakarta Timur Norman Maulana menuturkan, program dilakukan di sejumlah wilayah.

"Kegiatan ini dalam rangka mendukung pemerintah untuk membasmi, mencegah, dan menekan penyakit rabies. Waktunya sudah diatur, sehari dua RW," tutur dia di Balai Warga RW 05, Dukuh, Kramatjati, Jakarta Timur, Selasa (5/9/2023).

Baca juga: Syarat Vaksinasi Rabies pada Hewan, Minimal Usia 4 Bulan dan Kondisinya Sehat

Sudin KPKP Jakarta Timur tidak hanya menyasar anjing untuk divaksinasi rabies, tetapi juga kucing, kera, dan musang.

Dikutip dari akun Instagram Sudin KPKP Jakarta Timur, vaksinasi rabies gratis dilakukan di enam wilayah mulai 4 September 2023.

Wilayah pertama adalah Kelurahan Dukuh di Kecamatan Kramatjati. Vaksinasi rabies gratis di kelurahan ini berlangsung pada 4-6 September.

Berdasarkan data yang diterima Kompas.com dari pihak Kelurahan Dukuh, berikut waktu dan lokasi vaksinasi rabies gratis:

4 September 2023

  1. Balai Warga RW 01: pukul 09.00-12.00 WIB.
  2. Balai Warga RW 02: pukul 13.00-15.00 WIB.

5 September 2023

  1. Balai Warga RW 03: pukul 09.00-12.00 WIB.
  2. Balai Warga RW 05: pukul 13.00-15.00 WIB.

6 September 2023

  1. Balai Warga RW 04: pukul 09.00-12.00 WIB.
  2. Balai Warga RW 06: pukul 13.00-15.00 WIB.

Baca juga: Apakah Digigit Hamster Bisa Jadi Rabies? Ini Penjelasan Dokter

Norman menuturkan, meski vaksinasi rabies gratis dilakukan di RW tertentu, bukan berarti program itu dikhususkan untuk warga di RW tersebut.

Sebagai contoh, jika warga RW 04 Kelurahan Dukuh telat datang, mereka bisa mengikuti program vaksinasi rabies gratis di RW 06.

"Jadi, Sudin KPKP Jakarta Timur mengajak masyarakat untuk mengurangi rabies dengan menyuntikkan vaksin kepada hewan peliharaan. Kami harap, dengan program ini, Jakarta bebas rabies," ujar Norman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Megapolitan
Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Megapolitan
Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Megapolitan
Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Megapolitan
3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

Megapolitan
Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Megapolitan
Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Megapolitan
BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

Megapolitan
Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Megapolitan
Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Megapolitan
Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Megapolitan
Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Megapolitan
Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Megapolitan
Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com