Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lagak Kelompok Remaja Asal Kramatjati: Cari Lawan di Makasar Jaktim demi Konten Tawuran, Ujung-ujungnya Akting

Kompas.com - 15/09/2023, 17:53 WIB
Abdul Haris Maulana

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekelompok remaja asal Kramatjati, Jakarta Timur, nekat mencari lawan tawuran di wilayah Pasar Embrio, Makasar, Selasa (12/9/2023) dini hari.

Kanit Reskrim Polsek Makasar Iptu Mochamad Zen mengatakan, puluhan remaja itu sengaja mencari lawan untuk membuat konten tawuran.

"Sebentar (di kawasan Pasar Embrio), udahan (kembali ke Kramatjati). Mereka cari lawan lintas (kecamatan). Mancing-mancing," kata Zen ketika dikonfirmasi, Jumat (15/9/2023).

Tak dapat lawan

Baca juga: Demi Konten, Kelompok Remaja Asal Kramatjati Cari Lawan Tawuran di Makasar Jaktim

Zen mengatakan, upaya mencari lawan tawuran yang dilakukan remaja Kramatjati tak berbuah hasil.

Hal itu membuat aksi tawuran yang ingin mereka lakukan urung terlaksana.

"Tidak ada lawannya karena anak-anak Pasar Embrio tidak ada yang keluar," jelas Zen.

Pura-pura tawuran

Setelah tidak berhasil mendapat lawan, para remaja tersebut berpura-pura tawuran agar niat membuat konten tetap bisa terwujud.

Dari laporan yang diterima, pihak kepolisian langsung mendatangi lokasi yang diduga terjadi tawuran pada Selasa pagi.

Baca juga: Tak Dapat Lawan, Kelompok Remaja Kramatjati Pura-pura Tawuran demi Konten

"Saksi-saksi sudah diambil keterangan, yang ada di TKP. Waktu kejadian memang tidak ada tawuran, tapi seolah-olah mereka (tawuran) buat konten," ujar Zen.

Dalam video yang beredar di media sosial, dua kelompok remaja saling berhadapan seperti hendak tawuran.

Kelompok yang berada pada sisi perekam video membawa senjata tajam berupa celurit. Mereka berlarian ke arah kelompok di seberangnya.

Sementara itu, kelompok dari seberang melakukan penyerangan dengan melemparkan petasan.

Namun, berdasarkan pemeriksaan di lokasi dan sejumlah saksi, diketahui bahwa kelompok yang berada di seberang kelompok perekam video bukanlah kelompok lawan.

"Satu kelompok itu. Yang berlawanan arah (kelompok yang sama) balik lagi ke (kelompok) Kramatjati. Bikin konten dan bikin sensasi saja bocah-bocah itu," terang Zen.

Baca juga: Cegah Tawuran di Pasar Embrio Makasar, Polisi Patroli sejak Dini Hari

Lebih lanjut, Zen mengatakan bahwa polisi langsung mengimbau warga setempat untuk selalu berkoordinasi dengan tokoh masyarakat, tokoh agama, RT, dan RW untuk lebih mengawasi anak-anak.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Teka-teki Kematian Pria dengan Tubuh Penuh Luka dan Terbungkus Sarung di Tangsel

Teka-teki Kematian Pria dengan Tubuh Penuh Luka dan Terbungkus Sarung di Tangsel

Megapolitan
Rute Transjakarta 10B Cipinang Besar Selatan-Kalimalang

Rute Transjakarta 10B Cipinang Besar Selatan-Kalimalang

Megapolitan
Adik Kelas Korban Kecelakaan Bus di Subang Datangi SMK Lingga Kencana: Mereka Teman Main Kami Juga

Adik Kelas Korban Kecelakaan Bus di Subang Datangi SMK Lingga Kencana: Mereka Teman Main Kami Juga

Megapolitan
Orangtua Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang Mendatangi SMK Lingga Kencana

Orangtua Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang Mendatangi SMK Lingga Kencana

Megapolitan
Datangi Sekolah, Keluarga Korban Kecelakaan Maut di Ciater: Saya Masih Lemas...

Datangi Sekolah, Keluarga Korban Kecelakaan Maut di Ciater: Saya Masih Lemas...

Megapolitan
Soal Peluang Usung Anies di Pilkada, PDI-P: Calon dari PKS Sebenarnya Lebih Menjual

Soal Peluang Usung Anies di Pilkada, PDI-P: Calon dari PKS Sebenarnya Lebih Menjual

Megapolitan
Polisi Depok Jemput Warganya yang Jadi Korban Kecelakaan Bus di Ciater

Polisi Depok Jemput Warganya yang Jadi Korban Kecelakaan Bus di Ciater

Megapolitan
Warga Sebut Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Dalam Sarung Terdengar Pukul 05.00 WIB

Warga Sebut Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Dalam Sarung Terdengar Pukul 05.00 WIB

Megapolitan
Pria Dalam Sarung di Pamulang Diduga Belum Lama Tewas Saat Ditemukan

Pria Dalam Sarung di Pamulang Diduga Belum Lama Tewas Saat Ditemukan

Megapolitan
Penampakan Lokasi Penemuan Mayat Pria dalam Sarung di Pamulang Tangsel

Penampakan Lokasi Penemuan Mayat Pria dalam Sarung di Pamulang Tangsel

Megapolitan
Warga Sebut Ada Benda Serupa Jimat pada Mayat Dalam Sarung di Pamulang

Warga Sebut Ada Benda Serupa Jimat pada Mayat Dalam Sarung di Pamulang

Megapolitan
Soal Duet Anies-Ahok di Pilkada DKI, PDI-P: Karakter Keduanya Kuat, Siapa yang Mau Jadi Wakil Gubernur?

Soal Duet Anies-Ahok di Pilkada DKI, PDI-P: Karakter Keduanya Kuat, Siapa yang Mau Jadi Wakil Gubernur?

Megapolitan
Warga Dengar Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Pria Dalam Sarung di Pamulang

Warga Dengar Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Pria Dalam Sarung di Pamulang

Megapolitan
Bungkamnya Epy Kusnandar Setelah Ditangkap Polisi karena Narkoba

Bungkamnya Epy Kusnandar Setelah Ditangkap Polisi karena Narkoba

Megapolitan
Polisi Cari Tahu Alasan Epy Kusnandar Konsumsi Narkoba

Polisi Cari Tahu Alasan Epy Kusnandar Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com