Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemaluan "Nyangkut" di Resleting, Remaja 15 Tahun Minta Bantuan Damkar

Kompas.com - 19/09/2023, 11:36 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Peristiwa nahas menimpa seorang bocah berinisial MR (15). Kemaluannya terjepit resleting celana yang ia kenakan.

Komandan Rescue Pemadam Kebakaran (Damkar) Pasar Minggu, Muhammad Ridwan mengatakan, insiden itu terjadi pada Selasa (19/9/2023) sekitar pukul 03.00 WIB.

"Kejadiannya terjadi di rumah korban. Mulanya MR yang sedang tertidur ingin merapikan resletingnya yang terbuka. Namun, karena kurang hati-hati, resleting itu akhirnya nyangkut di kelamin korban," ujar dia saat dikonfirmasi.

Baca juga: Akunnya Anyep Setelah Turunkan Penumpang yang Tak Mau Pakai Helm, Iky Dibantu Sesama Ojol untuk Cari Nafkah

Korban kemudian mendatangi Damkar Sektor IV yang terletak di Kecamatan Pasar Minggu.

Ridwan menyebut MR datang bersama sang ayah sekitar pukul 08.00 WIB.

"Langsung kami evakuasi saat itu juga. Kami pakai tang potong kecil untuk membuka kawat pada resleting satu per satu supaya pecah," tutur dia.

Setelah damkar melakukan evakuasi kira-kira selama 10 menit, alat kelamin MR yang nyangkut akhirnya bisa terbebas.

"Evakuasi sekitar 10 menit. Alhamdulillah lancar," ucap Ridwan.

Di lain sisi, Ridwan menyebut kejadian ini sebenarnya bukan yang pertama bagi korban.

Baca juga: Bagaimana Nasib Warga Kampung Bayam jika Tenda Sudah Dibongkar?

Berdasarkan penuturan ayah MR, alat kelamin korban juga pernah terjepit sebelumnya.

Namun, kejadian itu bisa diatasi sendiri oleh pihak keluarga.

"Ini kejadian kedua. Mungkin yang pertama keluarga bisa evakuasi sendiri. Sementara, yang kedua ini kayaknya lebih sulit. Makanya minta tolong ke kami," imbuh dia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Optimis Prabowo-Gibran Bisa Menang Satu Putaran, AHY: Harus Kompak dan Kerja Keras

Optimis Prabowo-Gibran Bisa Menang Satu Putaran, AHY: Harus Kompak dan Kerja Keras

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Acara Perayaan Tahun Baru 2024 di Jalan Sudirman hingga Kawasan Monas

Pemprov DKI Siapkan Acara Perayaan Tahun Baru 2024 di Jalan Sudirman hingga Kawasan Monas

Megapolitan
Hujan Lebat di Jakarta, Status Pos Angke Hulu Siaga 3

Hujan Lebat di Jakarta, Status Pos Angke Hulu Siaga 3

Megapolitan
Lebih Rendah dari Tuntutan Jaksa, Rihani Divonis Tiga Tahun Penjara

Lebih Rendah dari Tuntutan Jaksa, Rihani Divonis Tiga Tahun Penjara

Megapolitan
Mahfud MD Berkunjung ke MTS di Bekasi, Warga Harap Kampungnya Jadi Makin Maju

Mahfud MD Berkunjung ke MTS di Bekasi, Warga Harap Kampungnya Jadi Makin Maju

Megapolitan
Kasus Pneumonia Anak Meningkat, Kapan Orangtua Perlu Waspada?

Kasus Pneumonia Anak Meningkat, Kapan Orangtua Perlu Waspada?

Megapolitan
DPRD DKI Larang Pemprov Pakai Gedung Sekolah untuk Gudang Logistik Pemilu 2024

DPRD DKI Larang Pemprov Pakai Gedung Sekolah untuk Gudang Logistik Pemilu 2024

Megapolitan
Mahfud MD Kunjungi MTS di Bekasi, Warga Bersorak 'Ganjar-Mahfud'

Mahfud MD Kunjungi MTS di Bekasi, Warga Bersorak "Ganjar-Mahfud"

Megapolitan
Rihana Divonis Empat Tahun Penjara, Lebih Ringan dari Tuntutan Jaksa

Rihana Divonis Empat Tahun Penjara, Lebih Ringan dari Tuntutan Jaksa

Megapolitan
Walkot Jaksel Bakal Sewa Gedung untuk Gudang Logistik Pemilu 2024 di Mampang dan Kebayoran Lama

Walkot Jaksel Bakal Sewa Gedung untuk Gudang Logistik Pemilu 2024 di Mampang dan Kebayoran Lama

Megapolitan
IPW Desak Polisi Tahan Firli Bahuri Usai Pemeriksaan Kedua

IPW Desak Polisi Tahan Firli Bahuri Usai Pemeriksaan Kedua

Megapolitan
Tertangkapnya Tiga Buruh Pengeroyok Sopir Truk Saat Demo UMK di Cikarang, Para Pelaku Terancam 5 Tahun Penjara

Tertangkapnya Tiga Buruh Pengeroyok Sopir Truk Saat Demo UMK di Cikarang, Para Pelaku Terancam 5 Tahun Penjara

Megapolitan
Mahfud MD Kunjungi MTS di Bekasi, Warga Berkerumun Ingin Lihat Cawapres

Mahfud MD Kunjungi MTS di Bekasi, Warga Berkerumun Ingin Lihat Cawapres

Megapolitan
Vandalisme Penempelan Stiker Caleg Diduga Banyak Terjadi di Bus TransJakarta

Vandalisme Penempelan Stiker Caleg Diduga Banyak Terjadi di Bus TransJakarta

Megapolitan
IPW Minta Polda Metro Percepat Proses Penyidikan Kasus Dugaan Pemerasan SYL

IPW Minta Polda Metro Percepat Proses Penyidikan Kasus Dugaan Pemerasan SYL

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com