JAKARTA, KOMPAS.com - Sejak dirawat di RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur, pada 2 Agustus 2023, Sultan Rifat Alfatih sering dijenguk oleh teman-temannya.
Sultan adalah korban jeratan kabel fiber optik milik perusahaan itu di Jakarta Selatan pada Januari 2023.
Fatih, ayah Sultan, mengatakan bahwa hal tersebut membuat anaknya selalu dalam perasaan senang.
"Sangat sering (dijenguk), temannya banyak. Teman-teman dari SD sampai SMP rutin (menjenguk), kemudian teman-teman SMA dan kuliah," ucap dia kepada Kompas.com, Senin (25/9/2023).
Baca juga: PT Bali Tower Berupaya Jenguk Sultan Korban Kabel Fiber Optik, tapi Gagal karena Tak Berkabar
Bahkan, para senior Sultan yang telah menjadi alumnus juga menjenguknya ke RS Polri Kramatjati.
Selain itu, teman-teman dalam klub motor dan permainan gim online-nya juga kerap menyempatkan diri membesuk Sultan.
Menurut Fatih, kehadiran teman-teman Sultan merupakan obat tersendiri lantaran anaknya selalu merasa senang.
Perasaan senang itu diharap dapat membantu mempercepat pemulihan kondisi Sultan.
Meski begitu, teman-teman satu angkatan Sultan di kampusnya sudah jarang berkunjung karena perkuliahan telah dimulai.
Baca juga: Ayah Sultan Rifat Sebut PT Bali Tower Tak Pernah Meminta Maaf
"Itu obat buat Sultan soalnya. Kalau teman-temannya datang, happy banget dia. Dokter sarankan, apa yang Sultan suka, yang membuat dia bahagia, harus di-maintain. Ini teman-temannya saya minta tolong pada datang (jika sempat)," jelas Fatih.
Diketahui, peristiwa yang menimpa Sultan terjadi di Jalan Pangeran Antasari, Jakarta Selatan, pada 5 Januari 2023.
Saat itu, Sultan diketahui tengah menghabiskan waktu libur semesternya dengan kembali ke kediamannya.
"Kronologinya, pada 5 Januari 2023, anak saya pamitan mau main sama teman semasa SMA-nya sekitar pukul 22.00 WIB," kata Fatih, ayah Sultan.
Dari kediamannya di bilangan Bintaro, Sultan bersama beberapa teman SMA-nya mengemudikan kendaraan roda dua ke arah Jalan TB Simatupang, lalu belok kiri ke Jalan Pangeran Antasari.
Setelah Sultan menyusuri Jalan Pangeran Antasari sejauh satu kilometer, tiba-tiba ada mobil SUV yang berhenti di depan motor korban.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.