Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kaesang Jadi Ketua Umum, PSI DKI: Kami Tidak Bisa Lagi Dikucilkan

Kompas.com - 26/09/2023, 17:50 WIB
Tria Sutrisna,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) DKI Jakarta merasa tidak lagi bisa dikucilkan dan diremehkan.

Pernyataan itu disampaikan Ketua DPW PSI DKI Jakarta Elva Farhi Qolbina saat menjelaskan soal bergabungnya Kaesang Pangarep ke partainya dan langsung menjadi ketua umum.

"PSI tidak bisa dikucilkan lagi. Ini adalah bukti nyata bahwa PSI tetap dalam komitmen mempercayakan kepemimpinan kepada generasi muda," ujar Elva dalam keterangannya, Selasa (26/9/2023).

Menurut Elva, PSI yang menjadi wadah politisi muda, sebelumnya sering diremehkan dan dikucilkan di kancah perpolitikan.

Baca juga: Pengamat Nilai PDI-P Mesti Waspada Setelah Kaesang Jadi Ketum PSI

Kini, hadirnya Kaesang dalam tubuh partai, dianggap PSI menjadi harapan bahwa pemuda bisa menjadi kunci dan pembawa perubahan di Indonesia.

"Dengan dukungan dari Presiden Joko Widodo yang memberikan restu kepada anaknya menjadi ketua umum, ini menunjukkan harapan besar bahwa pemuda adalah kunci untuk membawa perubahan bagi Indonesia," ungkap Elva.

Elva menegaskan bahwa PSI DKI Jakarta akan mengawal dan mendukung kepemimpinan putra sulung Jokowi, agar sesuai dengan visi dan misi partainya.

"PSI DKI Jakarta berharap Mas Kaesang Pangarep akan membawa energi, semangat baru, dan inovasi dalam memperjuangkan kepentingan rakyat khususnya di DKI Jakarta," ujarnya.

Baca juga: Cerita Kaesang Dihujat dan Dihina karena Masuk PSI, Istrinya Ikut Diserang

Diberitakan sebelumnya, Kaesang Pangarep, resmi menjadi Ketum PSI. Keputusan ini ditetapkan dalam acara Kopi Darat Nasional (Kopdarnas) PSI pada 25 September 2023.

Cheryl Tanzyl dan Faldo Maldini selaku pembawa acara di Kopdarnas PSI ini mempersilakan Kaesang masuk ke ruangan di Djakarta Theater, Jakarta.

"Ketua baru kita, Bro Kaesang Pangarep. Kita sambut dengan tepuk tangan dong," teriak Cheryl. "Beri tepuk tangan untuk Ketua Umum baru kita, Bro Kaesang," kata Faldo menimpali.

Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie pun menetapkan Kaesang secara resmi menjadi Ketum PSI.

"Memutuskan, menetapkan pengangkatan Saudara Kaesang Pangarep sebagai Ketua Umum DPP PSI periode 2023-2028," kata Grace.

Surat Keputusan (SK) Kaesang menjadi Ketum PSI pun diserahkan Grace kepada suami Erina Gudono itu secara langsung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Budaya Kekerasan di STIP Tak Ada Kaitannya dengan Dunia Kerja di Kapal'

"Budaya Kekerasan di STIP Tak Ada Kaitannya dengan Dunia Kerja di Kapal"

Megapolitan
4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Terancam 15 Tahun Penjara

4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Terancam 15 Tahun Penjara

Megapolitan
Pemerataan Air Bersih di Jakarta, Mungkinkah?

Pemerataan Air Bersih di Jakarta, Mungkinkah?

Megapolitan
Begini Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Begini Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Bertambah 3, Kini Ada 4 Tersangka Kasus Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Bertambah 3, Kini Ada 4 Tersangka Kasus Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Megapolitan
Polisi Tak Ingin Gegabah dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Tak Ingin Gegabah dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Megapolitan
Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com