Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Truk Terperosok Bikin Arus Lalu Lintas di Jalan Raya Cirendeu Tangsel Macet

Kompas.com - 03/10/2023, 21:51 WIB
M Chaerul Halim,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Arus lalu lintas di Jalan Raya Cirendeu, Ciputat Timur, Tangerang Selatan, macet akibat truk bermuatan batu bata terperosok ke saluran air pada Selasa (3/10/2023).

Pasalnya, para pengendara hanya dapat melalui satu lajur lantaran satu lajur lainnya tertutup badan truk tersebut.

Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi pada Selasa malam, kemacetan mulai mengular dari pangkal Jalan Raya Cirendeu menuju Pondok Cabe.

Setelah para pengendara melewati titik truk terperosok, arus lalu lintas pun kembali lancar.

Baca juga: Truk Bermuatan Batu Bata Terjeblos ke Saluran di Jalan Cirendeu Tangsel

Adapun pengendara yang hendak melintas dari arah sebaliknya harus bergantian dengan pengendara lain.

Akibatnya, tak jarang para pengendara saling membunyikan klaksonnya agar bisa mendahuluinya.

"Kalau macet si memang sering, cuma enggak semacet ini. Kan ini imbas macetnya sampai ke Pondok Cabai. Kalau dari Jakarta itu sudah sampai Lebak Bulus," kata seorang warga setempat, Ade (32).

Kemacetan itu juga berimbas ke jalan-jalan alternatif.

Baca juga: Rem Blong, Truk Tabrak Mikrotrans dan Motor di Kembangan

"Jalan alternatif juga pada macet semua, itu kan pengendara pada cari jalan kampung," ucap dia.

Adapun peristiwa terperosoknya truk bermuatan batu bata itu bermula ketika sopir truk hendak memarkirkan kendaraannya di parkiran minimarket.

Saat sang sopir memundurkan kendaraannya, tutup drainase yang terbuat dari beton itu tak kuat menahan beban sehingga roda kiri bagian belakang truk terperosok.

"Itu awalnya mobil truk mau ke Perumahan Serenia Hills. Karena berhubung masih tutup, dia mau markir di sini dulu tapi enggak lama malah jeblos truknya," ucap Ade.

Ade berujar, truk itu sudah terperosok sejak pukul 05.00 WIB. Namun, hingga saat ini, truk tersebut masih melintang ke badan jalan.

Baca juga: Pengendara Motor di Lenteng Agung Tewas Usai Tabrak Truk yang Pecah Ban

Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi, evakuasi itu dilakukan secara mandiri tanpa adanya alat berat. Empat orang terlibat dalam evakuasi truk tersebut.

Mereka tampak memindahkan batu bata dari truk yang terperosok ke truk lainnya. Hingga kini, proses evakuasi tersebut masih berlangsung.

"Dari pagi begini aja kondisinya. Dia enggak pakai alat berat. Jadi, dia hanya sama teman-temannya aja kerja sama," imbuh dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Megapolitan
Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Megapolitan
Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas 'Bodong', Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas "Bodong", Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Megapolitan
Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com