Pesan itu berbunyi, 'Hi, if you see this, i'm probably already dead'.
Roblox adalah multiplayer gaming experience yang dibuat untuk anak-anak dan remaja.
Tak hanya sekadar game, di platform Roblox, pengguna juga memungkinkan membangun game sendiri.
Polisi tengah menyelidiki apakah tulisan itu memiliki keterkaitan dengan tewasnya CHR atau tidak.
6. Teman-temannya tak sempat menanyakan "pesan kematian" CHR
Teman sebaya CHR turut diperiksa oleh penyidik. Sebab, mereka mengetahui "pesan kematian" CHR dalam akun Roblox-nya.
Nahas, mereka tidak berkesempatan menanyakan alasan putra Pamen TNI AU itu menuliskannya.
"Belum sempat ada yang bertanya, CHR sudah meninggal," kata Leonardus.
"Belum sempat ada yang bertanya. Jarak waktunya sangat dekat antara menulis (pesan di Roblox) dengan kejadian (CHR ditemukan tewas)," imbuh dia.
7. Bersepeda seorang diri ke TKP
Dua dari empat kamera CCTV di sekitar Pos Spion merekam kegiatan CHR sebelum dirinya ditemukan tewas.
"Dari empat CCTV yang diperiksa, dua menunjukkan keberadaan korban. Korban bersepeda ke TKP (tempat kejadian perkara)," kata Leonardus.
Empat kamera CCTV itu merupakan bagian dari 18 kamera CCTV di sekitar Pos Spion. Namun, hanya empat saja yang merekam keberadaan CHR.
Setelah penyelidikan lebih lanjut, hanya dua kamera CCTV saja yang merekam CHR bersepeda ke Pos Spion.
Leonardus mengatakan bahwa CHR bersepeda sendirian ke Pos Spion. Tidak ada orang satu pun yang mengikutinya.
Baca juga: Ada 6 Luka Tusuk di Tubuh Anak Pamen TNI AU yang Tewas Terbakar di Lanud Halim
Terkait jarak tempuh dari rumahnya menuju Pos Spion, estimasinya adalah 1,5 kilometer menggunakan sepeda.
"Estimasi (waktu tempuh), sesuai pemeriksaan CCTV dan dilakukan reka ulang menggunakan sepeda, lebih kurang 10 menit 49 detik," terang dia.
8. Saksi sempat mendengar rintihan
Saksi mengaku sempat mendengar suara rintihan CHR saat tubuh korban masih terbalut api.
Leonardus mengatakan, saksi saat itu berada sekitar 30 meter dari korban.
"Saksi yang mendengar suara rintihan. Dengan jarak kurang lebih 30 meter dari satpam Royal Golf. Kebetulan bersebelahan dengan tkp (tempat kejadian perkara)," tutur dia.
Kendati demikian, Leonardus berujar polisi masih memeriksa dan mendalami keterangan para saksi. Setidaknya kata dia, sudah ada 12 saksi yang diperiksa.
9. 12 saksi diperiksa
Jumlah saksi yang diperiksa dalam tewasnya CHR terus bertambah.
Polisi pun mendapatkan keterangan baru untuk mengungkap kasus kematian CHR.
"Yang sudah diperiksa 12 saksi," ungkap Leonardus.
Adapun jumlah saksi bertambah seiring waktu lantaran polisi baru memeriksa sepuluh saksi pada Jumat (29/9/2023).
Selain orangtua CHR, saksi lainnya yang diperiksa adalah wali kelas, guru bimbingan konseling (BK), teman sekelas, sekuriti Pos Spion atas nama Sasono Bayu Aji, dan anggota POM (Polisi Militer) yang piket pada saat kejadian.