Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sopir Bawa Kabur Mobil Presenter Caren Delano, Diduga Anggota Sindikat Penggelapan

Kompas.com - 05/10/2023, 20:12 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ferdy, sopir pribadi yang membawa kabur mobil presenter Caren Delano, diduga bagian dari sindikat penggelapan kendaraan.

Hal itu terungkap usai Ferdy ditangkap penyidik Polsek Metro Setiabudi di kawasan Bandung, Jawa Barat, Sabtu (30/9/2023) lalu.

"Kami duga sopir tersebut merupakan (anggota) sindikat penggelapan kendaraan dengan modus sebagai sopir pribadi," ujar Kapolsek Metro Setiabudi Kompol Arif Purnama Oktora saat dikonfirmasi, Kamis (5/10/2023).

Baca juga: Mobil Dibawa Kabur Sopir Pribadi, Presenter Caren Delano Lapor Polisi

Arif menjabarkan salah satu indikasi yang menandakan Ferdy sebagai anggota sindikat penggelapan yaitu pelaku selalu berganti profesi dalam waktu tertentu.

Ferdy disinyalir tak hanya menjadi sopir pribadi saja, ia diduga pernah memainkan peran lain dengan profesi berbeda.

"Status pelaku tersebut memang berpindah-pindah, tidak menetap, artinya ini sebagai profesi. Oleh karenanya, kita menduga yang bersangkutan adalah sindikat penggelapan kendaraan bermotor," tutur dia.

Di lain sisi, Arif menduga pengakuan Ferdy perihal alasannya mencuri mobil Caren patut dicurigai.

Baca juga: Polisi Tangkap Sopir yang Bawa Kabur Mobil Presenter Caren Delano

Sebab, Ferdy mengenal dia orang lain berinisial B dan H yang baru ditangkap penyidik terkait kasus penggelapan mobil Caren.

"Dari keterangan dia (Ferdy), dia menggelapkan mobil karena faktor ekonomi, namun kami masih menduga ini terdengar sebagai sindikat. Pasalnya, mereka (Ferdy, B, dan H) saling mengenal satu sama lain. Jadi kami masih melakukan pendalaman," imbuh dia.

Sebagai informasi, sopir Caren Delano yang bernama Ferdy sebelumnya dilaporkan ke polisi usai membawa kabur mobil majikannya.

Ferdy disebut membawa lari mobil Mitsubishi Xpander milik Caren dari sebuah apartemen di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan, Rabu (27/9/2023) sekitar pukul 16.30 WIB.

Baca juga: Lagi Makan di Foodcourt, Sopir yang Bawa Kabur Mobil Presenter Caren Delano Diciduk

"Kami telah menerima laporan penggelapan mobil yang diduga dilakukan sopir pribadi Caren Delano. Laporan diterima Pada Kamis, 28 September 2023, pukul 17.15 WIB," kata Kapolsek Metro Setiabudi Kompol Arif Purnama Oktora dalam rilis yang diterima Kompas.com, Jumat (29/9/2023).

Arif menerangkan, peristiwa ini bermula saat Ferdy meminta izin kepada Caren untuk mencuci mobil pada Rabu siang.

Tak selang berapa lama, Ferdy kemudian mengabari sang majikan bahwa rumah kos didobrak oleh orang tak dikenal.

Ia lantas meminta izin kepada Caren untuk mengecek rumah kos yang ditempatinya menggunakan mobil Mitsubishi Xpander.

Baca juga: Usai Tangkap Sopir, Polisi Ciduk 2 Orang Lagi Terkait Penggelapan Mobil Presenter Caren Delano

"Jadi Ferdy ini masih sempat mengantarkan Caren shooting di kawasan Mampang Prapatan dan fitness di kawasan SCBD pada Rabu pagi," ujar Arif.

"Setelah mengantarkan Caren ke apartemen, ia meminta izin untuk mencuci kendaraan pada Rabu siang. Tak lama setelah itu, ketika sedang mencuci kendaraan, Ferdy laporan ke Caren bahwa pintu kosnya didobrak dan dia izin pulang karena hal itu," lanjut dia

Namun, setelah meminta izin untuk mengecek rumah kosnya, Ferdy disebut tak ada kabar.

Caren yang memiliki jadwal syuting pada Rabu sore lantas menghubungi sopir pribadinya itu berulang kali, tapi tak diangkat.

"Yang bersangkutan mencoba menghubungi Ferdy via WhatsApp karena ada syuting, tetapi Ferdy tak kunjung membalas pesannya dan tidak ada jawaban sampai saat ini," tutur Arif.

Atas kejadian itu, Arif menyebut korban menderita kerugian ratusan juta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Maling Motor Bersenpi di Bekasi Residivis, 4 Kali Curi Motor di Pondok Gede

Maling Motor Bersenpi di Bekasi Residivis, 4 Kali Curi Motor di Pondok Gede

Megapolitan
Perempuan Disekap Dua Pria di Apartemen Kemayoran Usai Buka Jasa 'Open BO'

Perempuan Disekap Dua Pria di Apartemen Kemayoran Usai Buka Jasa "Open BO"

Megapolitan
Pejalan Kaki Terlindas 'Dump Truck' di Koja, Kaki Korban Hancur

Pejalan Kaki Terlindas "Dump Truck" di Koja, Kaki Korban Hancur

Megapolitan
5 Tahun Kasus Pembunuhan SIswi SMK di Bogor Belum Terungkap, Polisi Masih Cari Bukti Kuat

5 Tahun Kasus Pembunuhan SIswi SMK di Bogor Belum Terungkap, Polisi Masih Cari Bukti Kuat

Megapolitan
Ingin Gabung Jaklingko, Para Sopir Angkot di Jakut Desak Heru Budi Tanda Tangani SK

Ingin Gabung Jaklingko, Para Sopir Angkot di Jakut Desak Heru Budi Tanda Tangani SK

Megapolitan
Polisi Gadungan di Jaktim Terobsesi Jadi Anggota Polri, tapi Gagal Lolos Saat Tes

Polisi Gadungan di Jaktim Terobsesi Jadi Anggota Polri, tapi Gagal Lolos Saat Tes

Megapolitan
Ibu di Jaktim Rekam Anak Bersetubuh dengan Pacar untuk Kepuasan Diri

Ibu di Jaktim Rekam Anak Bersetubuh dengan Pacar untuk Kepuasan Diri

Megapolitan
Akses Jalan Tembusan Pasar Jambu Dua Dibuka, Dirut PPJ: Pedagang dan Warga Senang

Akses Jalan Tembusan Pasar Jambu Dua Dibuka, Dirut PPJ: Pedagang dan Warga Senang

Megapolitan
Siswi SLB di Jakbar Diduga Dicabuli Teman Sekelas hingga Hamil

Siswi SLB di Jakbar Diduga Dicabuli Teman Sekelas hingga Hamil

Megapolitan
Frustrasi Dijauhi Teman Picu Siswa SMP Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Frustrasi Dijauhi Teman Picu Siswa SMP Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Megapolitan
Ulah Polisi Gadungan di Jaktim, Raup Jutaan Rupiah dari Hasil Memalak Warga dan Positif Narkoba

Ulah Polisi Gadungan di Jaktim, Raup Jutaan Rupiah dari Hasil Memalak Warga dan Positif Narkoba

Megapolitan
Jukir Liar Muncul Lagi Usai Ditertibkan, Pengamat: Itu Lahan Basah dan Ladang Cuan bagi Kelompok Tertentu

Jukir Liar Muncul Lagi Usai Ditertibkan, Pengamat: Itu Lahan Basah dan Ladang Cuan bagi Kelompok Tertentu

Megapolitan
Darurat Pengelolaan Sampah, Anggota DPRD DKI Dukung Pemprov Bikin 'Pulau Sampah' di Jakarta

Darurat Pengelolaan Sampah, Anggota DPRD DKI Dukung Pemprov Bikin "Pulau Sampah" di Jakarta

Megapolitan
Peringatan Pemkot Bogor ke Pengelola Mal, Minta Tembusan Pasar Jambu Dua Tidak Ditutup Lagi

Peringatan Pemkot Bogor ke Pengelola Mal, Minta Tembusan Pasar Jambu Dua Tidak Ditutup Lagi

Megapolitan
Polisi Tangkap Maling Motor Bersenpi Rakitan di Bekasi, 1 Orang Buron

Polisi Tangkap Maling Motor Bersenpi Rakitan di Bekasi, 1 Orang Buron

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com