Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jasad Ibu-Anak Ditemukan Tinggal Tulang di Depok, Dokter: Waktu Kematian Tak Jauh Beda

Kompas.com - 07/10/2023, 07:16 WIB
Zintan Prihatini,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dokter forensik Rumah Sakit Polri dr Asri Pralebda menyatakan, ibu dan anak yang ditemukan membusuk di rumahnya kawasan Cinere, Depok, tewas dalam waktu yang berdekatan.

Korban diketahui bernama Grace Arijani Harahapan (64), dan anaknya David Arianto Wibowo (38).

“Keduanya mengalami derajat pembusukan yang sama, sehingga kami duga bahwa waktunya (kematian) itu tidak tidak jauh berbeda, hampir bersamaan,” kata Asri dalam konferensi pers di Mapolda Metro Jaya, Jumat (6/10/2023).

Baca juga: Terungkapnya Gerak-gerik Ibu dan Anak Sebelum Tewas Membusuk di Depok: Jual Harta hingga Bakar Dupa

Dia mengaku, tak mengetahui secara pasti siapa yang tewas lebih dahulu di antara ibu dan anak tersebut.

Asri memastikan, tak ada tanda kekerasan pada tubuh Grace dan David.

Ketika otopsi dilakukan, Grace teregister dengan nomor 060. Berdasarkan hasil pemeriksaan Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri, tidak pula ditemukan bahan berbahaya dalam sampel yang diperiksa.

Sampel itu, kata Asri, terdiri dari hati, empedu, lambung, usus, paru, limpa dan otak. Ahli juga memeriksa penyakit yang diderita Grace.

"Dari hasil pemeriksaan tim ahli, menyimpulkan bahwa jenazah ini mengalami atau menderita penyakit kronis pada paru," jelas Asri.

Baca juga: Psikolog Forensik Sebut Anak yang Ditemukan Tewas Tinggal Tulang di Depok Berkepribadian Skizoid

Grace disebut memiliki penyakit jantung kronis dan penebalan pada pembuluh darah jantung.

Penyebab kematian Grace, yakni dikarenakan kurangnya oksigen dalam ruangan.

Selain itu, ahli juga memeriksa jasad David yang teregister dengan nomor 061. Hasilnya, tidak ditemukan tanda kekerasan pada tubuhnya.

"Untuk dugaan keracunan dari Puslabfor didapatkan bahwa tidak ada zat berbahaya atau racun di dalam tubuh korban," tutur Asri.

Dokter menyebutkan, David mengalami pendarahan pada usus besar. Ia dan sang ibu juga tewas lantaran kekurangan oksigen.

“Kekurangan oksigen di TKP, yang ditunjang dengan kondisi TKP yang sempit akan mengakibatkan korban mati lemas," ungkap dia.

Baca juga: Ibu dan Anak Membusuk di Depok, Tewas Kurung Diri dalam Toilet Sambil Bakar Dupa

Sementara itu, Direktur Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes (Pol) Hengki Haryadi menyampaikan, kematian Grace dan David disebabkan karena bunuh diri.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Megapolitan
'Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak...'

"Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak..."

Megapolitan
Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Megapolitan
Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Megapolitan
Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Megapolitan
Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Megapolitan
Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Megapolitan
Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Megapolitan
Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Menyisakan Buntut, Bagian Depan Hancur

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Menyisakan Buntut, Bagian Depan Hancur

Megapolitan
Ratusan Warga Nonton Proses Evakuasi Pesawat Jatuh di BSD Serpong

Ratusan Warga Nonton Proses Evakuasi Pesawat Jatuh di BSD Serpong

Megapolitan
Pesawat yang Jatuh di BSD Sempat Tabrak Pohon sebelum Hantam Tanah

Pesawat yang Jatuh di BSD Sempat Tabrak Pohon sebelum Hantam Tanah

Megapolitan
Saksi: Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong Bersamaan dengan Hujan Deras

Saksi: Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong Bersamaan dengan Hujan Deras

Megapolitan
Polres Tangsel Evakuasi 3 Korban Tewas Pesawat Latih yang Jatuh di BSD

Polres Tangsel Evakuasi 3 Korban Tewas Pesawat Latih yang Jatuh di BSD

Megapolitan
PSI Terima Pendaftaran 2 Bakal Calon Wali Kota Bekasi, Salah Satunya Kader PDI-P

PSI Terima Pendaftaran 2 Bakal Calon Wali Kota Bekasi, Salah Satunya Kader PDI-P

Megapolitan
Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Terbang dari Tanjung Lesung menuju Pondok Cabe

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Terbang dari Tanjung Lesung menuju Pondok Cabe

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com