Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Liquid" dan iPad Dibawa Kabur Maling, Toko Vape di Bekasi Rugi hingga Rp 70 Juta

Kompas.com - 13/10/2023, 05:05 WIB
Firda Janati,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Sejumlah barang di toko rokok elektrik atau vape di Jatiasih, Kota Bekasi, ludes digondol kawanan pencuri.

Karyawan toko, Zaki (22) menuturkan,pencurian terjadi pada Minggu (8/10/2023) sekitar pukul 06.50 WIB.

"Semua barang yang disimpan hilang, termasuk stok barang dan iPad. Hanya tersisa sedikit liquid karena semua perangkat diambil," ujar Zaki saat dihubungi, Kamis (12/10/2023).

Baca juga: Bobol Toko Vape di Bekasi, Maling Bolak-balik Angkut Produk Jualan sampai Ludes

Selain membawa kabur liquid untuk vape, pelaku juga mengambil sebuah iPad. Akibat kejadian itu, kerugian ditaksir Rp 70 juta.

"Total kerugian Rp 50 juta sampai 70 juta kurang lebih. Kami sudah proses (melapor) ke polisi," imbuh dia.

Pencurian terjadi pada pagi hari setelah matahari terbit. Namun, karena akhir pekan, kondisi jalanan masih sepi.

Pelaku juga sengaja memarkirkan mobil menutupi rolling door toko agar tidak dicurigai warga sekitar.

"Kejadian Minggu pagi kan sepi, kami buka jam 14.00 WIB, paling lambat ya sehabis Ashar," tutur dia.

Baca juga: Toko Vape di Bekasi Dibobol, Sebelumnya Pernah Terjadi di Wilayah Lain

Dalam video yang beredar, terlihat mobil pelaku memang berada di depan pintu rolling door toko. Kemudian seorang pria keluar dari mobil.

Dia tampak bolak-balik mengangkut hasil curian lalu memasukan ke dalam mobil sampai barang jualan di dalam toko vape itu ludes.

Dikonfirmasi terpisah, Kasi Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari mengatakan, pihaknya tengah menyelidiki kasus pembobolan toko vape tersebut.

Erna mengatakan, Polres Metro Bekasi Kota bekerja sama dengan Polda Metro Jaya karena peristiwa pembobolan toko vape juga pernah terjadi di wilayah lain termasuk di Jakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Megapolitan
Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Megapolitan
Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Megapolitan
Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Megapolitan
Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Megapolitan
Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Megapolitan
KPAI Minta Polisi Kenakan UU Pornografi ke Ibu yang Rekam Anaknya Bersetubuh dengan Pacar

KPAI Minta Polisi Kenakan UU Pornografi ke Ibu yang Rekam Anaknya Bersetubuh dengan Pacar

Megapolitan
Sudah Lakukan Ganti Untung, Jakpro Minta Warga Kampung Susun Bayam Segera Kosongi Rusun

Sudah Lakukan Ganti Untung, Jakpro Minta Warga Kampung Susun Bayam Segera Kosongi Rusun

Megapolitan
Anak di Jaktim Disetubuhi Ayah Kandung, Terungkap Ketika Korban Tertular Penyakit Kelamin

Anak di Jaktim Disetubuhi Ayah Kandung, Terungkap Ketika Korban Tertular Penyakit Kelamin

Megapolitan
Viral Video Pencopotan Spanduk Sekda Supian Suri oleh Satpol PP Depok

Viral Video Pencopotan Spanduk Sekda Supian Suri oleh Satpol PP Depok

Megapolitan
BNN Tangkap 7 Tersangka Peredaran Narkoba, dari Mahasiswa sampai Pengedar Jaringan Sumatera-Jawa

BNN Tangkap 7 Tersangka Peredaran Narkoba, dari Mahasiswa sampai Pengedar Jaringan Sumatera-Jawa

Megapolitan
Tren Penyelundupan Narkoba Berubah: Bukan Lagi Barang Siap Pakai, tapi Bahan Baku

Tren Penyelundupan Narkoba Berubah: Bukan Lagi Barang Siap Pakai, tapi Bahan Baku

Megapolitan
Kronologi Kampung Susun Bayam Digeruduk Ratusan Sekuriti Suruhan Jakpro

Kronologi Kampung Susun Bayam Digeruduk Ratusan Sekuriti Suruhan Jakpro

Megapolitan
KPAI: Siswa SMP yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Rawat Jalan di Rumah

KPAI: Siswa SMP yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Rawat Jalan di Rumah

Megapolitan
BNN Ungkap Lima Kasus Peredaran Narkoba, Salah Satunya Kampus di Jaktim

BNN Ungkap Lima Kasus Peredaran Narkoba, Salah Satunya Kampus di Jaktim

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com