Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Hanya Jaga Pos Pantau, Polisi Patroli Jalan Kaki untuk Cegah Tawuran di Manggarai

Kompas.com - 24/10/2023, 12:23 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi melakukan beberapa langkah antisipasi guna mencegah tawuran kembali terjadi di wilayah Manggarai, Jakarta Selatan.

Salah satunya dengan berpatroli jalan kaki ke lingkungan rumah warga.

"Kami melakukan patroli jalan kaki ke dalam lingkungan atau di sekitar rumah warga untuk mencegah peristiwa (tawuran) terulang," ujar Kapolsek Tebet Kompol Jamalinus Nababan saat dikonfirmasi, Selasa (24/10/2023).

Baca juga: Cegah Tawuran di Manggarai, Polisi Berjaga di Pos Pantau Sampai Situasi Kondusif

Dengan melakukan patroli jalan kaki, polisi bisa memetakan lokasi yang biasa dipakai anak muda untuk nongkrong.

Kemudian, lokasi itu dipantau dan sewaktu-waktu bisa dicek bila bentrok antarkelompok kembali terjadi di kemudian hari.

"Jadi patroli jalan kaki dilakukan untuk mendeteksi tempat kumpul anak-anak muda yang suka nongkrong," tutur dia.

Selain melakukan patroli jalan kaki, polisi juga mengimbau perangkat lingkungan setempat perihal bahaya tawuran.

"Kami juga sudah memberikan imbauan dan edukasi terhadap perangkat RT, RW, dan tokoh pemuda agar kejadian serupa tidak terulang," imbuh Jamalinus.

Baca juga: Cegah Tawuran di Manggarai, Polisi Berjaga di Pos Pantau sampai Situasi Kondusif

Diberitakan sebelumnya, polisi menempatkan sejumlah personel di dua pos pantau di wilayah Manggarai.

Aparat disiagakan untuk mencegah bentrok antarkelompok terulang.

"Ada anggota yang stand by di sana (pos pantau) untuk mengantisipasi tawuran," kata Jamalinus.

Total ada dua pos pantau yang akan dihuni anggota Polsek Tebet, yakni pos pantau di dekat Stasiun Manggarai dan pos pantau di Taman RW 04.

Hanya saja, anggota yang disiagakan tak menjaga penuh wilayah itu selama 24 jam.

Petugas akan ditempatkan khususnya di jam rawan tawuran.

Baca juga: Tawuran di Manggarai Kembali Pecah, Polisi Belum Tangkap Satu pun Pelakunya

"Yang pasti penjagaan di jam rawan, khususnya malam hari. Selebihnya, anggota akan keliling, karena yang harus dijaga bukan Manggarai saja," ujar Jamalinus.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ratusan Sekuriti Geruduk Kampung Susun Bayam, Perintahkan Warga Segera Pergi

Ratusan Sekuriti Geruduk Kampung Susun Bayam, Perintahkan Warga Segera Pergi

Megapolitan
Lima Tahun Berlalu, Polisi Periksa 5 Terduga Pelaku Penusukan Noven Siswi SMK Bogor

Lima Tahun Berlalu, Polisi Periksa 5 Terduga Pelaku Penusukan Noven Siswi SMK Bogor

Megapolitan
Pemerkosa Remaja di Tangsel Sudah Mundur dari Staf Kelurahan Sejak 2021

Pemerkosa Remaja di Tangsel Sudah Mundur dari Staf Kelurahan Sejak 2021

Megapolitan
Usahanya Tak Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Minta Mediasi ke Pemilik Lahan

Usahanya Tak Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Minta Mediasi ke Pemilik Lahan

Megapolitan
4 Oknum Polisi yang Ditangkap karena Pesta Narkoba di Depok Direhabilitasi

4 Oknum Polisi yang Ditangkap karena Pesta Narkoba di Depok Direhabilitasi

Megapolitan
Cegah Stunting di Jaksel, PAM Jaya dan TP-PKK Jaksel Teken Kerja Sama Percepatan Penurunan Stunting

Cegah Stunting di Jaksel, PAM Jaya dan TP-PKK Jaksel Teken Kerja Sama Percepatan Penurunan Stunting

Megapolitan
KPAI Datangi Sekolah Siswa yang Hendak Bunuh Diri, Cek Keamanan dan Sarpras Gedung

KPAI Datangi Sekolah Siswa yang Hendak Bunuh Diri, Cek Keamanan dan Sarpras Gedung

Megapolitan
Tersedia 8.426 Kuota PPDB Bersama, Pelajar yang Tak Lulus Negeri Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis

Tersedia 8.426 Kuota PPDB Bersama, Pelajar yang Tak Lulus Negeri Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis

Megapolitan
Jelang Idul Adha, Pemprov DKI Mulai Periksa Kesehatan Ribuan Hewan Kurban

Jelang Idul Adha, Pemprov DKI Mulai Periksa Kesehatan Ribuan Hewan Kurban

Megapolitan
Selain Temukan Pil PCC, Polisi Juga Sita Sejutaan Butir Hexymer di 'Pabrik Narkoba' Bogor

Selain Temukan Pil PCC, Polisi Juga Sita Sejutaan Butir Hexymer di "Pabrik Narkoba" Bogor

Megapolitan
Polisi Periksa 14 Saksi Terkait Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor

Polisi Periksa 14 Saksi Terkait Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor

Megapolitan
Sespri Iriana Ikut Pilkada Bogor, Klaim Kantongi Restu Jokowi

Sespri Iriana Ikut Pilkada Bogor, Klaim Kantongi Restu Jokowi

Megapolitan
Siswi SLB Diduga Dicabuli Teman di Kalideres, Disdik DKI: Sedang Kami Dalami

Siswi SLB Diduga Dicabuli Teman di Kalideres, Disdik DKI: Sedang Kami Dalami

Megapolitan
Sekap Wanita “Open BO” di Apartemen Kemayoran, Pelaku Bawa Teman dari Kalbar

Sekap Wanita “Open BO” di Apartemen Kemayoran, Pelaku Bawa Teman dari Kalbar

Megapolitan
Polisi Periksa Sejumlah Ahli untuk Mengungkap Kasus Pembunuhan Siswi SMK di Bogor

Polisi Periksa Sejumlah Ahli untuk Mengungkap Kasus Pembunuhan Siswi SMK di Bogor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com