Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tewasnya Lansia di Mal Taman Anggrek, Diduga Frustasi karena Sakit lalu Nekat Terjun dari Lantai 3

Kompas.com - 28/10/2023, 08:05 WIB
Abdul Haris Maulana

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang lansia berinisial NIK (62) tewas usai terjun dari lantai tiga Mal Taman Anggrek, Tanjung Duren, Jakarta Barat, Kamis (26/10/2023), sekitar pukul 15.00 WIB.

Peristiwa itu mengejutkan pengunjung dan pegawai mal lantaran tubuh korban terhempas tepat di selasar lobi Atrium Mal Taman Anggrek.

"Yang bersangkutan melompat dari lantai tiga, kemudian terjatuh tepat di lobi Atrium Mal Taman Anggrek," ujar Kapolsek Tanjung Duren Kompol Muharram Wibisono saat ditemui di Mapolsek Tanjung Duren, Jumat (27/10/2023).

Kronologi

Baca juga: Lansia Bunuh Diri di Mal Taman Anggrek, Terjun dari Lantai Tiga

Wibisono mengatakan, NIK masuk ke dalam mal seorang diri melalui lobi utama. Kemudian, ia langsung naik ke lantai tiga menggunakan eskalator.

Hal tersebut diketahui berdasarkan keterangan saksi dan rekaman dari kamera CCTV.

"Memang dari CCTV juga terlihat seperti orang kebingungan. Sampai di lantai tiga, ketika korban mau melakukan upaya bunuh diri, kebetulan ada salah satu orang saksi mahkota yang kami dapatkan," jelas Wibisono.

"Dia adalah salah satu pegawai di restoran yang ada di lantai tiga itu. Dia melihat korban akan melakukan upaya (bunuh diri)," imbuh dia.

Wibisono menjelaskan, saksi mahkota itu tak sempat untuk menyelamatkan NIK lantaran jarak antara dia dengan korban cukup jauh.

Selain itu, korban terbilang cepat melakukan aksinya sampai akhirnya terjun dari ketinggian 35 meter.

Baca juga: Lansia Bunuh Diri di Mal Taman Anggrek, Polisi: Terlihat seperti Orang Bingung

Korban pun terhempas dan tergeletak bersimbah darah di lantai bawah pusat perbelanjaan itu.

"Kalau kami lihat secara kasat mata, ada luka di tangan yang patah dan juga remuk di sekitaran dada serta wajah. Juga mengalami benturan yang keras," ungkap Wibisono.

Diduga frustasi karena sakit

Wibisono berujar, NIK nekat terjun dari lantai tiga Mal Taman Anggrek karena diduga frustrasi dengan penyakitnya.

"Dugaan kuat kami, karena memang adanya rasa frustrasi. Karena yang kami dapatkan juga informasi dari keluarga bahwa yang bersangkutan ini punya masalah di kesehatannya," ujar Wibisono.

Kendati demikian, Wibisono mengaku tak bisa mengungkapkan penyakit yang diderita NIK.

Baca juga: Motif Lansia Lompat dari Lantai 3 Mal Taman Anggrek, Diduga Frustrasi karena Sakit

Sementara itu, ia juga memastikan tak ada surat wasiat yang ditulis NIK sebelum mengakhiri nyawanya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemerkosa Remaja di Tangsel Mundur dari Staf Kelurahan, Camat: Dia Kena Sanksi Sosial

Pemerkosa Remaja di Tangsel Mundur dari Staf Kelurahan, Camat: Dia Kena Sanksi Sosial

Megapolitan
Tersangka Pembacokan di Cimanggis Depok Pernah Ditahan atas Kepemilikan Sajam

Tersangka Pembacokan di Cimanggis Depok Pernah Ditahan atas Kepemilikan Sajam

Megapolitan
Kasus DBD 2024 di Tangsel Mencapai 461, Dinkes Pastikan Tak Ada Kematian

Kasus DBD 2024 di Tangsel Mencapai 461, Dinkes Pastikan Tak Ada Kematian

Megapolitan
Selebgram Zoe Levana Terobos dan Terjebak di 'Busway', Polisi Masih Selidiki

Selebgram Zoe Levana Terobos dan Terjebak di "Busway", Polisi Masih Selidiki

Megapolitan
Terobos Busway lalu Terjebak, Selebgram Zoe Levana Bakal Diperiksa

Terobos Busway lalu Terjebak, Selebgram Zoe Levana Bakal Diperiksa

Megapolitan
Sulitnya Ungkap Identitas Penusuk Noven di Bogor, Polisi: Pelaku di Bawah Umur, Belum Rekam E-KTP

Sulitnya Ungkap Identitas Penusuk Noven di Bogor, Polisi: Pelaku di Bawah Umur, Belum Rekam E-KTP

Megapolitan
Sendi Sespri Iriana Diminta Jokowi Tingkatkan Popularitas dan Elektabilitas untuk Maju Pilkada Bogor

Sendi Sespri Iriana Diminta Jokowi Tingkatkan Popularitas dan Elektabilitas untuk Maju Pilkada Bogor

Megapolitan
Terlibat Jaringan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass, 6 WNI Ditangkap

Terlibat Jaringan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass, 6 WNI Ditangkap

Megapolitan
Bikin Surat Perjanjian dengan Jakpro, Warga Sepakat Tinggalkan Rusun Kampung Susun Bayam

Bikin Surat Perjanjian dengan Jakpro, Warga Sepakat Tinggalkan Rusun Kampung Susun Bayam

Megapolitan
Siswi SLB Diduga Dicabuli di Sekolah hingga Hamil, Orangtua Cari Keadilan

Siswi SLB Diduga Dicabuli di Sekolah hingga Hamil, Orangtua Cari Keadilan

Megapolitan
Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 22 Mei 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 22 Mei 2024

Megapolitan
Warga Lihat Ibunda Furqon Ketua Tani Kampung Susun Bayam Hendak Dibawa Paksa Saat Penggerudukan

Warga Lihat Ibunda Furqon Ketua Tani Kampung Susun Bayam Hendak Dibawa Paksa Saat Penggerudukan

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 22 Mei 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 22 Mei 2024

Megapolitan
Pengemudi Ojol di Marunda Dibegal dan Motor Dibawa Kabur, Polisi Buru Pelaku

Pengemudi Ojol di Marunda Dibegal dan Motor Dibawa Kabur, Polisi Buru Pelaku

Megapolitan
Remaja di Depok Dibacok Gangster, Polisi: Pelaku Salah Sasaran

Remaja di Depok Dibacok Gangster, Polisi: Pelaku Salah Sasaran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com