Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kondisi Terkini Hotel Sultan: Pintu Masuk Ditutup Portal dan Dicor, Polisi Jaga Bergantian

Kompas.com - 02/11/2023, 05:46 WIB
Xena Olivia,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak lima pintu masuk Hotel Sultan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, ditutup portal oleh Pusat Pengelolaan Kompleks Gelora Bung Karno (PPKGBK) sejak 4 Oktober 2023.

Gerbang yang ditutup yakni gate 1, 2, 3, 6, dan pintu keluar menuju Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan.

Pantauan Kompas.com di lokasi, Rabu (1/11/2023), gerbang ditutup menggunakan pembatas yang dicor.

Selain itu, pihak PPKGBK juga mendirikan sejumlah tenda putih di beberapa titik halaman hotel. Tenda putih itu menjadi pos jaga para petugas PPKGBK, terutama di area gate 5.

Baca juga: Babak Baru Sengketa Lahan Hotel Sultan, PPKGBK Bangun Tembok Beton di Pintu Masuk Usai Pasang Spanduk dan Portal

Tidak hanya petugas keamanan PPKGBK, aparat kepolisian juga ikut berjaga di kawasan hotel.

“Dari petugas keamanan kami ada 2-3 orang per shift. Kalau dari kepolisian ada satu pleton, kurang lebih 20-25 orang,” kata salah satu petugas keamanan yang enggan disebut namanya.

Direktur Utama PPKGBK Rakhmadi Afif sebelumnya mengatakan, pihaknya memang melibatkan aparat TNI-Polri untuk berjaga di area Hotel Sultan.

Aprat TNI-Polri dilibatkan setelah PT Indobuildco, pengelola hotel, membongkar portal yang dipasang di pintu masuk Hotel Sultan.

"Karena sudah ada tindakan anarkistis dan kerusakan, sudah pasti kami akan menggandeng TNI-Polri," ucap Rakhmadi saat konferensi pers, Selasa (31/10/2023).

Baca juga: TNI-Polri Dilibatkan Jaga Blok 15 GBK Imbas Pembongkaran Paksa Akses ke Hotel Sultan

Diketahui, PPKGBK hendak mengambil alih Hotel Sultan setelah izin sewa lahan PT Indobuildco habis.

PPKGBK kemudian memasang portal di akses masuk hotel. Namun, PT Indobuildco tidak terima dan membongkar portal tersebut.

PT Indobuildco menilai, pembangunan portal di lima titik akses masuk Hotel Sultan telah melanggar due process of law karena sengketa lahan itu masih diproses di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.

Baca juga: Bangun Tembok Beton di Pintu Masuk Hotel Sultan, PPKGBK: Untuk Menjaga Lahan Negara

Buntut bongkar-pasang portal tersebut, kedua pihak saling lapor.

PPKGBK melaporkan Direktur PT Indobuildco Pontjo Sutowo ke Polda Metro Jaya karena Pontjo memerintahkan pembongkaran portal di pintu masuk hotel.

Sementara itu, Pontjo Sutowo melaporkan PPKGBK ke Bareskrim Polri atas dugaan melakukan tindakan sepihak dan main hakim sendiri dengan memasuki pekarangan, menutup jalan masuk, dan memasang portal di pintu masuk Hotel Sultan.

Teranyar, PPKGBK membangun tembok beton di pintu masuk hotel.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Megapolitan
3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Megapolitan
Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Megapolitan
Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Megapolitan
Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Megapolitan
Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Megapolitan
Gelar 'Napak Reformasi', Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Gelar "Napak Reformasi", Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Megapolitan
Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Megapolitan
Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Megapolitan
Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Teka-teki Kematian Pria dengan Tubuh Penuh Luka dan Terbungkus Sarung di Tangsel

Teka-teki Kematian Pria dengan Tubuh Penuh Luka dan Terbungkus Sarung di Tangsel

Megapolitan
Rute Transjakarta 10B Cipinang Besar Selatan-Kalimalang

Rute Transjakarta 10B Cipinang Besar Selatan-Kalimalang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com