Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nimas Bahagia Bisa Nonton Coldplay dengan Tiket Hasil Menang "War"

Kompas.com - 16/11/2023, 08:55 WIB
Xena Olivia,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Nimas Kartika (30) tersenyum lebar seraya berfoto di depan gerbang masuk konser Coldplay di Plaza Tenggara Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Pusat, Rabu (15/11/2023).

Dia mengenakan kaus putih bertuliskan penggalan lirik lagu "Paradise" milik band asal Inggris itu.

Senyumnya semringah saat menunjukkan kostum konsernya kepada Kompas.com.

"Ini aku makeup sendiri. Terus bikin baju custom lirik 'Paradise' yang aku suka. Di belakangnya ada logo album Mylo Xyloto," kata Nimas sambil berputar, menunjukkan logo "XY" di punggungnya.

Baca juga: Cerita Penonton Konser Coldplay soal Penipuan Calo Tiket, Temannya Rugi Rp 10 Juta

Baju itu dipadukan dengan rok berbahan kain hitam. Tak ketinggalan, Nimas juga menghias kain polos itu dengan emblem bertema luar angkasa. Ada gambar roket, astronot, dan tulisan "Coldplay" warna pelangi.

Tiket hasil jerih payah sendiri

Selain baju buatan sendiri, Nimas juga menceritakan perjuangannya mendapatkan tiket Coldplay tanpa bantuan pihak ketiga.

Bersama suami dan adiknya, Nimas berhasil mendapatkan empat tiket Cat 2.

"Kami sampai bikin grup WhatsApp keluarga. Janjian adekku di rumah, suami di kantor. Pakai enam laptop, ternyata satu (laptop) lolos empat tiket," ucap dia.

Baca juga: Jual Tiket Fiktif Konser Coldplay, Pelaku Raup Keuntungan Rp 312 Juta

Tak menyangka bisa mendapat tiket sesuai target dan kategori yang diinginkan, Nimas mengaku gemetaran saat membayar tiket-tiket itu.

"Kaget banget, senang banget. Tremor bayar pakai virtual account," ucap dia.

Sesampainya di lokasi konser Rabu sore, Nimas langsung mengabadikan setiap momen bersama keluarganya. Baik menggunakan foto maupun video.

"Iya mau (sekalian). Banyakin video dan foto karena belum tentu Coldplay ke sini lagi," imbuh Nimas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menyusuri Jalan yang Dilalui Para Korban Tragedi 12 Mei 1998...

Menyusuri Jalan yang Dilalui Para Korban Tragedi 12 Mei 1998...

Megapolitan
Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Megapolitan
Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Megapolitan
Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Megapolitan
Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Megapolitan
3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Megapolitan
Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Megapolitan
Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Megapolitan
Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Megapolitan
Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Megapolitan
Gelar 'Napak Reformasi', Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Gelar "Napak Reformasi", Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Megapolitan
Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Megapolitan
Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com