JAKARTA, KOMPAS.com - Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Purwosusilo mengatakan, akan menelusuri identitas pelajar yang terlibat tawuran di kawasan Pluit Raya, Penjaringan, Jakarta Utara.
Rekaman video tawuran pelajar SMA tersebut beredar di akun Instagram @jakut.info yang diunggah, Jumat (17/11/2023).
"Saat ini sedang kita telusuri (identitas sekolah siswa yang terlibat). Kita dalami," ujar Purwosusilo saat dihubungi, Jumat.
Baca juga: Tak Hanya Cabut, Heru Budi Didorong Blacklist Pengajuan KJP Siswa yang Terlibat Tawuran
Purwosusilo menambahkan, Disdik DKI tengah berkoordinasi dengan Suku Dinas (Sudin) Pendidikan Jakarta Utara untuk mempercepat identifikasi identitas pelajar yang terlibat tawuran di Pluit.
"Izin saya konsentrasi pendalaman kasus yang terbaru ini ya," kata Purwosusilo.
Dalam video berdurasi 15 detik yang diunggah akun Instagram @jakut.info memperlihatkan aksi tawuran antar pelajar di Pluit.
Sebagian pelajar itu ada yang mengenakan seragam sekolah dengan kemeja berwarna putih dan celana abu-abu. Sedangkan pelajar lainnya memakai jaket berwarna hitam dan merah muda.
Para pelajar itu terlihat membawa senjata tajam dan bambu. Aksi ini menambah catatan hitam pelajar DKI yang terlibat tawuran.
Baca juga: Diduga Hendak Tawuran, Sekelompok Remaja Rusak Pos RW di Cengkareng
Sebelumnya, aksi tawuran antar pelajar juga terjadi di kawasan Jakarta Barat, beberapa waktu lalu.
Bahkan, salah satu siswa sempat mengancam membacok sekuriti menggunakan celurit.
Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyebut, ada tujuh siswa SMA yang terdata terlibat hendak tawuran itu.
"Pelajar membawa sajam (KJP mau dicabut), karena tawuran melanggar aturan," ujar Heru di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa. (14/11/2023).
Baca juga: KJP 19 Pelajar yang Tawuran di Johar Baru Terancam Dicabut
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.