Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mahfud MD Berkunjung ke MTS di Bekasi, Warga Harap Kampungnya Jadi Makin Maju

Kompas.com - 04/12/2023, 21:54 WIB
Firda Janati,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Rahmayanti (41), warga Kampung Mede berharap wilayahnya semakin maju setelah kedatangan bakal calon presiden nomor urut tiga Mahfud MD ke MTS Annida Al Islamy Bekasi, Senin (4/12/2023) malam.

"Senang banget (mau ketemu), harapan saya semoga daerah ini bisa berkembang baik, dikenal banyak orang. Jadi Kampung Mede kami dapat dikenal," tutur Rahmayanti saat ditemui di lokasi, Senin.

Secara umum, Rahmayanti berharap visi dan misi yang digaungkan Ganjar-Mahfud bisa menjadikan Indonesia lebih baik lagi.

Baca juga: Mahfud MD Kunjungi MTS di Bekasi, Warga Bersorak Ganjar-Mahfud

"Mudah-mudahan bisa menjadikan Indonesia lebih baik lagi. Lebih maju, jangan sampai ada rakyat yang kesusahan, dibantu lah," papar dia.

Rahmayanti menjadi salah satu dari sekian banyak warga yang menantikan dan melihat langsung sosok Mahfud MD.

Selain Rahmayanti, pedagang siomay juga mencari peruntungan dengan berjualan di depan gerbang MTS.

"Saya datang habis maghrib. Rencananya memang mau nongkrong (berjualan) di sini. Sehari-hari keliling, karena ada acara saja ke sini," imbuh dia.

Sebagai informasi, Mahfud MD tiba sekitar pukul 20.00 WIB. Ia datang menggunakan Toyota Alphard dan dikawal ketat polisi.

Baca juga: Mahfud MD Kunjungi MTS di Bekasi, Warga Berkerumun Ingin Lihat Cawapres

Warga yang berkerumun di depan gerbang lantas diminta petugas untuk bergeser ke pinggir agar mobil Mahfud bisa lewat.

Riuh suara warga pun terdengar kala mobil Mahfud masuk perlahan, sorak ramai kata "Ganjar-Mahfud, Ganjar-Mahfud" meruak.

Dari dalam mobil, Mahfud melambaikan tangan. Bakal Cawapres nomor urut tiga itu juga tersenyum melihat sambutan antusias warga dan santri.

Mahfud MD turun dari mobilnya, lantunan shalawatan dari santri mengiringi jalannya masuk ke dalam Gedung 1.

Baca juga: Siap Hadapi Debat Cawapres, Mahfud MD: Mau Berdiri atau Duduk Oke

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu 'Ferguso'!

Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu "Ferguso"!

Megapolitan
Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Megapolitan
Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Megapolitan
DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Prabowo Kantongi Nama Kader Gerindra yang Akan Maju Pilgub DKI Jakarta

Prabowo Kantongi Nama Kader Gerindra yang Akan Maju Pilgub DKI Jakarta

Megapolitan
Paniknya Maling Motor di Koja, Ditangkap Warga Usai Aksinya Ketahuan sampai Minta Tolong ke Ibunya

Paniknya Maling Motor di Koja, Ditangkap Warga Usai Aksinya Ketahuan sampai Minta Tolong ke Ibunya

Megapolitan
Pengelola Minimarket Diminta Juga Tanggung Jawab atas Keamanan Kendaaraan yang Parkir

Pengelola Minimarket Diminta Juga Tanggung Jawab atas Keamanan Kendaaraan yang Parkir

Megapolitan
Soal Wacana Pekerjaan Bagi Jukir Minimarket, Pengamat: Tergantung 'Political Will' Heru Budi

Soal Wacana Pekerjaan Bagi Jukir Minimarket, Pengamat: Tergantung "Political Will" Heru Budi

Megapolitan
Heru Budi Janjikan Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket, Pengamat: Jangan Hanya Wacana!

Heru Budi Janjikan Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket, Pengamat: Jangan Hanya Wacana!

Megapolitan
Babak Baru Kasus Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Muncul 3 Tersangka Baru yang Ikut Terlibat

Babak Baru Kasus Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Muncul 3 Tersangka Baru yang Ikut Terlibat

Megapolitan
Solidaritas Pelaut Indonesia Minta Senioritas ala Militer di STIP Dihapuskan

Solidaritas Pelaut Indonesia Minta Senioritas ala Militer di STIP Dihapuskan

Megapolitan
Polisi Tangkap Pemalak Sopir Truk yang Parkir di Jalan Daan Mogot

Polisi Tangkap Pemalak Sopir Truk yang Parkir di Jalan Daan Mogot

Megapolitan
Setuju Jukir Liar Minimarket Ditertibkan, Anggota DPRD DKI: Meresahkan

Setuju Jukir Liar Minimarket Ditertibkan, Anggota DPRD DKI: Meresahkan

Megapolitan
'Budaya Kekerasan di STIP Tak Ada Kaitannya dengan Dunia Kerja di Kapal'

"Budaya Kekerasan di STIP Tak Ada Kaitannya dengan Dunia Kerja di Kapal"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com