Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebakaran Rumah di Manggarai Jaksel Padam, Para Korban Cari Sisa Barang Berharga

Kompas.com - 14/12/2023, 16:16 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Para korban kebakaran di Jalan Manggarai II, Tebet, Jakarta Selatan, mulai mencari sisa barang berharga yang masih dapat dipakai.

Kondisi itu terjadi setelah si jago merah yang melalap tempat tinggal mereka berhasil dipadamkan petugas damkar, Kamis (14/12/2023).

Pantauan Kompas.com di lokasi, para korban kebakaran tampak selangkah demi langkah melewati puing, seng, dan kayu yang telah menjadi arang.

Beberapa di antara mereka menyempatkan diri melihat situasi dan kondisi dari luar rumah yang terbakar.

Baca juga: Permukiman Padat di Manggarai Kebakaran Hebat, Asap Hitam Membubung

"Astaghfirullah, habis semua," ucap salah satu korban.

Tak lama kemudian para korban lalu masuk ke rumah yang hangus dilalap api. Mereka mencari barang-barang yang selamat.

Para korban mengangkat puing seng dan kayu tanpa mengenakan sarung tangan.

"Semoga masih ada yang bisa dipakai," kata korban kebakaran kepada warga lain.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta Isnawa Adji sebelumnya menjelaskan, kebakaran di bantaran Sungai Ciliwung itu dilaporkan pertama kali oleh warga sekitar pukul 11.19 WIB.

Petugas Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta kemudian langsung menuju ke lokasi, dengan mengerahkan 30 unit mobil pemadam.

Baca juga: Situasi Terkini Kebakaran Rumah di Manggarai, Api Sudah Padam tetapi Asap Masih Mengepul

“Sedang ditangani oleh 30 Unit Damkar. Objek yang terbakar rumah tinggal,” ujar Isnawa.

Namun Isnawa belum dapat menjelaskan secara terperinci berapa jumlah rumah warga yang terbakar dan kerugian akibat peristiwa ini.

Dia hanya mengatakan, terdapat 61 keluarga yang terdampak kebakaran permukiman padat penduduk tersebut.

Tim gabungan dari BPBD DKI Jakarta, Palang Merah Indonesia (PMI) hingga Dinas Sosial DKI Jakarta pun sedang menyiapkan tempat penampungan untuk para korban.

Baca juga: 280 Korban Kebakaran di Manggarai Utara Diungsikan ke Gedung Sekolah

“Terdapat 61 keluarga yang terdiri dari 280 Jiwa yang diungsikan sementara di Gedung SDN 01 Cibono Manggarai,” kata Isnawa.

Sementara itu, Perwira Piket Suku Dinas Gulkarmat Jakarta Selatan Imbang Satriana mengatakan, saat ini api sudah berhasil dipadamkan.

Namun, petugas masih melakukan pendinginan untuk mengantisipasi kebakaran susulan.

“Situasi saat ini api sudah padam dan petugas dalam proses pendinginan,” kata Imbang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Selidiki Pihak yang Bekingi Parkir Liar di Depan Masjid Istiqlal

Polisi Selidiki Pihak yang Bekingi Parkir Liar di Depan Masjid Istiqlal

Megapolitan
Bawaslu Kirim Surat ke Heru Budi, Ingatkan untuk Tak Rotasi Pejabat DKI Jelang Pilkada 2024

Bawaslu Kirim Surat ke Heru Budi, Ingatkan untuk Tak Rotasi Pejabat DKI Jelang Pilkada 2024

Megapolitan
Polisi Tangkap 2 Pengoplos Elpiji 3 Kg ke Tabung 12 Kg di Bogor

Polisi Tangkap 2 Pengoplos Elpiji 3 Kg ke Tabung 12 Kg di Bogor

Megapolitan
Polisi Tindak Pungli di Depan Masjid Istiqlal, Salah Satu Pelaku Positif Sabu

Polisi Tindak Pungli di Depan Masjid Istiqlal, Salah Satu Pelaku Positif Sabu

Megapolitan
Minta Dishub Tertibkan Parkir Liar di Jakarta, Heru Budi: Harus Manusiawi

Minta Dishub Tertibkan Parkir Liar di Jakarta, Heru Budi: Harus Manusiawi

Megapolitan
Keluarga Korban Kecelakaan Bus Pariwisata SMK Lingga Kencana Terima Santunan Rp 60 Juta

Keluarga Korban Kecelakaan Bus Pariwisata SMK Lingga Kencana Terima Santunan Rp 60 Juta

Megapolitan
Tukang Tambal Ban Digeruduk Ojol, Diduga Sebar Ranjau Paku di Jalan MT Haryono

Tukang Tambal Ban Digeruduk Ojol, Diduga Sebar Ranjau Paku di Jalan MT Haryono

Megapolitan
Cabuli 5 Anak di Cengkareng, Pelaku Masuk Rumah Korban dan 'Ngaku' Ingin Beli Pulsa

Cabuli 5 Anak di Cengkareng, Pelaku Masuk Rumah Korban dan "Ngaku" Ingin Beli Pulsa

Megapolitan
Murid dan Guru SMK Lingga Kencana Trauma, Menangis Saat Ditanya Kronologi Kecelakaan

Murid dan Guru SMK Lingga Kencana Trauma, Menangis Saat Ditanya Kronologi Kecelakaan

Megapolitan
Kontennya Diduga Merendahkan Bahasa Isyarat, Komika Gerall Dilaporkan ke Polisi

Kontennya Diduga Merendahkan Bahasa Isyarat, Komika Gerall Dilaporkan ke Polisi

Megapolitan
Soal Dugaan Bus Pariwisata SMK Lingga Kencana Tidak Laik Jalan, Yayasan Harap Polisi Beri Info Seterang-terangnya

Soal Dugaan Bus Pariwisata SMK Lingga Kencana Tidak Laik Jalan, Yayasan Harap Polisi Beri Info Seterang-terangnya

Megapolitan
Pemkot Depok Beri Santunan Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Pemkot Depok Beri Santunan Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bangun RDF di Rorotan Cilincing, Tampung 2.500 Ton Sampah Per Hari

Pemprov DKI Jakarta Bangun RDF di Rorotan Cilincing, Tampung 2.500 Ton Sampah Per Hari

Megapolitan
Percaya Bus Laik Jalan, Yayasan SMK Lingga Kencana: Kalau Tak Yakin, Enggak Diberangkatkan

Percaya Bus Laik Jalan, Yayasan SMK Lingga Kencana: Kalau Tak Yakin, Enggak Diberangkatkan

Megapolitan
Ketika Janji Heru Budi Beri Pekerjaan ke Jukir Minimarket Dianggap Mimpi di Siang Bolong...

Ketika Janji Heru Budi Beri Pekerjaan ke Jukir Minimarket Dianggap Mimpi di Siang Bolong...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com