Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nasib Apes Warga Jakbar, Niat COD, 3 iPhone 15 Pro Max Malah Dibawa Kabur Pembeli di Bekasi

Kompas.com - 22/12/2023, 10:39 WIB
Firda Janati,
Nursita Sari

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Nasib apes menimpa seorang pria bernama Aji. Dia ditipu saat hendak menjual tiga unit iPhone 15 Pro Max di Kota Bekasi.

Aji menjual tiga unit iPhone-nya itu lewat sistem cash on delivery (COD). Ia berangkat dari Jakarta Barat menuju titik yang telah disepakati di Kota Bekasi, Minggu (17/12/2023).

Tawar menawar lewat Facebook

Mulanya, Aji mendapat pesan di Facebook dari seseorang bernama Fahri. Pelaku menawar harga satu iPhone seharga Rp 23,5 juta.

"Awal mula pelaku mengaku sebagai Fahri, kirim DM (direct message) ke akun Facebook saya dan nego harga. Setelah cocok, COD di Bekasi karena posisi saya di Kalideres," ujar Aji.

Baca juga: Pria di Bekasi Ditipu dengan Modus COD, 3 iPhone 15 Pro Max Dibawa Kabur

Aji mengajak keponakannya berangkat dari Kalideres, Jakarta Barat, ke Kota Bekasi untuk transaksi jual beli ponsel tersebut.

"Saya memilih tempat yang aman, yaitu Circle K di perempatan jalan," ujar Aji.

Pindah lokasi

Saat sampai di lokasi, Aji merasa ada yang janggal karena pembeli meminta lokasi COD pindah dari Circle K ke Alfamart di Jalan Veteran.

"Dia bilang enggak bisa ke Circle K dengan alasan macet dan dia minta COD di Alfamart Jalan Veteran Bekasi," kata Aji.

Aji awalnya menolak bertemu di minimarket depan Pengadilan Negeri Bekasi itu. Namun, teman pelaku yang menjemputnya.

"Saya awalnya enggak mau di situ, tapi infonya saya akan dijemput oleh temannya. Lalu, saya diberi kontak temannya dan temannya telepon saya karena dia sudah di dekat Circle K," ujar dia.

Setelah itu, Aji menuju lokasi yang disebutkan dan bertemu pelaku.

Bawa kabur tiga iPhone

Aji mengatakan, saat bertemu, pelaku mengecek kondisi iPhone di tukang jamu samping Alfamart.

"Pada saat itu di TKP ada saya, keponakan saya, pelaku, dan temannya untuk memastikan barangnya apakah benar," kata dia.

Baca juga: Ditipu saat COD Jual 3 iPhone 15 Pro Max, Korban Rugi Rp 75 Juta

Singkatnya, setelah sepakat dengan harga, pelaku berpura-pura hendak menunjukkan ponsel itu kepada kekasihnya. Saat itu pelaku belum bayar.

"Dia bilang nunggu ditransfer ceweknya. Posisi tiga HP masih di atas meja dan di depan tangan saya," ucap Aji.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Tangkap Pemalak Sopir Truk yang Parkir di Jalan Daan Mogot

Polisi Tangkap Pemalak Sopir Truk yang Parkir di Jalan Daan Mogot

Megapolitan
Setuju Jukir Liar Minimarket Ditertibkan, Anggota DPRD DKI: Meresahkan

Setuju Jukir Liar Minimarket Ditertibkan, Anggota DPRD DKI: Meresahkan

Megapolitan
'Budaya Kekerasan di STIP Tak Ada Kaitannya dengan Dunia Kerja di Kapal'

"Budaya Kekerasan di STIP Tak Ada Kaitannya dengan Dunia Kerja di Kapal"

Megapolitan
4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Terancam 15 Tahun Penjara

4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Terancam 15 Tahun Penjara

Megapolitan
Pemerataan Air Bersih di Jakarta, Mungkinkah?

Pemerataan Air Bersih di Jakarta, Mungkinkah?

Megapolitan
Begini Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Begini Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Bertambah 3, Kini Ada 4 Tersangka Kasus Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Bertambah 3, Kini Ada 4 Tersangka Kasus Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Megapolitan
Polisi Tak Ingin Gegabah dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Tak Ingin Gegabah dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Megapolitan
Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com