Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Titip Pesan ke Pendeta GPIB Immanuel, Kapolri: Hormati Perbedaan Pandangan Politik

Kompas.com - 24/12/2023, 21:35 WIB
Tria Sutrisna,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta agar perbedaan pandangan dan pilihan politik tidak memengaruhi kegiatan peribadatan pada hari raya Natal 2023.

Pesan itu disampaikan Listyo kepada pendeta dan para jemaat saat berkunjung ke GPIB Immanuel Jakarta, Minggu (24/12/2023).

“Pak Pendeta, kami mohon izin titip, karena saat ini kita sedang masuk dalam tahapan pemilu, yang biasanya terdapat perbedaan pendapat pada saat memilih pemimpin nasional. Biarkan itu menjadi bagian dari keberagaman yang harus kita hormati,” ujar Listyo.

Baca juga: Lewat Secarik Kertas, Jemaah GPIB Immanuel Jakarta Curahkan Harapan di Pohon Natal

Menurut Listyo, perayaan Natal 2023 harus menjadi momentum untuk menjaga persatuan dan kesatuan di tengah tahun politik.

Dalam kesempatan itu, Listyo juga meminta pendeta dan jemaah GPIB Immanuel mendoakan Indonesia tetap aman dan damai.

“Sehingga kita semua terus bisa bergerak maju dalam koridor persatuan dan kesatuan yang lebih baik. Untuk mewujudkan Indonesia ke depan yang lebih baik. Ini tentunya menjadi doa kita bersama. Kami titipkan itu,” kata Listyo.

Sebagai informasi, kedatangan Listyo ke GPIB Immanuel dalam rangka meninjau persiapan dan pelaksanaan misa malam Natal 2023.

Pemimpin Polri itu datang bersama Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy dan Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi.

Baca juga: Ibadah di GPIB Immanuel Jakarta Tak Lagi Gunakan Bahasa Belanda Sejak Covid-19 Melanda

Listyo memastikan, pemerintah dan TNI-Polri akan menjamin keamanan selaman pelaksanaan ibadah Natal 2023 di seluruh gereja di Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Temui Heru Budi di Balai Kota, Ahmed Zaki Pastikan Bukan Bahas Isu Pilkada DKI 2024

Temui Heru Budi di Balai Kota, Ahmed Zaki Pastikan Bukan Bahas Isu Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Warga Tangkap Pria yang Diduga Tusuk Perempuan di Bogor

Warga Tangkap Pria yang Diduga Tusuk Perempuan di Bogor

Megapolitan
Pemprov DKI Tertibkan 15 Rumah Kumuh di Tanah Tinggi, Direnovasi Jadi Tipe 36

Pemprov DKI Tertibkan 15 Rumah Kumuh di Tanah Tinggi, Direnovasi Jadi Tipe 36

Megapolitan
Ungkap Peredaran Sabu di Tebet, Polisi Selidiki Kemungkinan Asal Narkoba dari Kampung Bahari

Ungkap Peredaran Sabu di Tebet, Polisi Selidiki Kemungkinan Asal Narkoba dari Kampung Bahari

Megapolitan
Heru Budi Pastikan Pasien TBC yang Bukan KTP DKI Bisa Berobat di Jakarta

Heru Budi Pastikan Pasien TBC yang Bukan KTP DKI Bisa Berobat di Jakarta

Megapolitan
Warga Bekasi Tertabrak Kereta di Pelintasan Bungur Kemayoran

Warga Bekasi Tertabrak Kereta di Pelintasan Bungur Kemayoran

Megapolitan
Faktor Ekonomi Jadi Alasan Pria 50 Tahun di Jaksel Nekat Edarkan Narkoba

Faktor Ekonomi Jadi Alasan Pria 50 Tahun di Jaksel Nekat Edarkan Narkoba

Megapolitan
Keluarga Taruna yang Tewas Dianiaya Senior Minta STIP Ditutup

Keluarga Taruna yang Tewas Dianiaya Senior Minta STIP Ditutup

Megapolitan
UU DKJ Amanatkan 5 Persen APBD untuk Kelurahan, Heru Budi Singgung Penanganan TBC

UU DKJ Amanatkan 5 Persen APBD untuk Kelurahan, Heru Budi Singgung Penanganan TBC

Megapolitan
Pria 50 Tahun Diiming-imingi Rp 1,8 Juta untuk Edarkan Narkoba di Jaksel

Pria 50 Tahun Diiming-imingi Rp 1,8 Juta untuk Edarkan Narkoba di Jaksel

Megapolitan
Polisi Temukan 488 Gram Sabu Saat Gerebek Rumah Kos di Jaksel

Polisi Temukan 488 Gram Sabu Saat Gerebek Rumah Kos di Jaksel

Megapolitan
KPU: Mantan Gubernur Tak Bisa Maju Jadi Cawagub di Daerah yang Sama pada Pilkada 2024

KPU: Mantan Gubernur Tak Bisa Maju Jadi Cawagub di Daerah yang Sama pada Pilkada 2024

Megapolitan
Heru Budi Sebut Pemprov DKI Bakal Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket yang Ditertibkan

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Bakal Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket yang Ditertibkan

Megapolitan
Heru Budi Sebut Pemprov DKI Jakarta Mulai Tertibkan Jukir Liar Minimarket

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Jakarta Mulai Tertibkan Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Rute KA Tegal Bahari, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Tegal Bahari, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com