Bernando menuturkan, Desmon masih bernapas setelah jatuh saat memimpin lagu "Glory Glory Haleluya".
"Di rumah sakit sebenarnya sudah dapat info, ada progres detak jantung (masih bernapas), tapi tidak lama, Tuhan panggil dia," tutur Bernando.
Sebelum meninggal, Desmon disebut pernah berbicara soal keikhlasan apabila dipanggil Tuhan saat pelayanan.
"Dia sempat berucap, saya siap kalau dipanggil Tuhan saat pelayanan, benar terjadi. Kami enggak tahu (menyadari) ketika dia ngomong begitu," kata Bernando.
Sihaan menuturkan, semua jemaat tidak menyangka Desmon meninggal dunia usai memimpin paduan suara.
Setahu Siahaan, Desmon tidak memiliki riwayat penyakit. Sebelum koor dimulai, Desmon juga tidak mengeluhkan apa pun.
"Jadi tidak menyangka seperti ini, kalau ada riwayat sakitnya kami enggak akan paksa beliau untuk melayani seperti itu, selama ini memang biasa biasa saja," imbuh Siahaan.
(Tim Redaksi: Firda Janati, Jessi Carina, Nursita Sari)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.