BOGOR, KOMPAS.com - Pedagang Pasar Jambu Dua di Bogor berharap akses jalan tembusan menuju pasar mereka segera dibuka.
Sebab mereka mengalami penurunan omzet yang drastis setelah jalan tembusan itu ditutup untuk renovasi mal.
“Mudah-mudahan dibuka lagi. Ramai lagi pasar. Kasihan para pedagang,” ujar salah satu pedagang, Embeh (69) di lokasi, Minggu (14/1/2023).
Sama dengan Embeh, Alan (40) yang juga pedagang di kawasan Pasar Jambu Dua memiliki permohonan sama.
Baca juga: Akses Jalan Tembusan Pasar Jambu Dua Bogor Ditutup, Omzet Pedagang Turun Drastis
“Keinginan semoga dibuka lagi,” ucap Alan.
Pantauan Kompas.com di lapangan, saat ini jalanan tembusan hanya bisa dilalui oleh pejalan kaki.
Padahal awalnya, jalan tembusan ini bisa dilalui oleh kendaraan roda dua dan kendaraan roda empat.
Alan (40) yang sehari-harinya menjual air mineral dan gas mengeluhkan pendapatan yang menurun.
Imbas dari penutupan jalan, omzet penjualan harian Alan merosot hingga 80 persen.
Baca juga: Lansia di Cimanggis Disebut Sudah Meninggal Empat Hari Sebelum Akhirnya Ditemukan
"Ada penurunan omzet banget. Kalau penurunan itu hampir sekitar 70 sampai 80 persen. Soalnya pasar akses jalannya enggak ada, dulu jalurnya kelihatan. Warga juga males jalan ke sini," ucap Alan.
Alan bercerita, dahulu tempat berjualannya ini termasuk kawasan yang sangat strategis karena dilewati kendaraan pribadi atau angkot (angkutan perkotaan).
Namun, karena area jalan ditutup sebagian pengunjung pasar enggan berbelanja di Pasar Jambu Dua.
"Tadinya, semua mobil pribadi dan angkot 08 lewat sini. Pengunjung sepi," ungkap Alan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.