Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemprov DKI Akan Resmikan 9 Pasar yang Telah Direvitalisasi

Kompas.com - 07/02/2024, 13:59 WIB
Xena Olivia,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan meresmikan sembilan pasar yang telah direvitalisasi dalam waktu dekat.

"Total dalam waktu dekat yang akan diresmikan lagi itu sembilan (pasar)," ujar Asisten Pemerintahan Sekda Provinsi DKI Jakarta Sigit Wijatmoko kepada wartawan di Pasar Jatirawasari, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Rabu (7/2/2024).

Baca juga: Heru Budi Usul Bikin Lomba Kebersihan Pasar di Jakarta

Sigit tidak merinci waktunya secara spesifik. Namun, dia mengatakan, pasar-pasar itu tersebar di Jakarta Barat dan Jakarta Timur.

Hari ini, Penjabat (Pj) Gubernur Heru Budi Hartono meresmikan Pasar Jatirawasari dan Pasar Cilincing, Jakarta Utara.

Peresmian dilakukan setelah dua pasar tersebut direvitalisasi oleh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta, yakni Pasar Jaya.

Heru Budi meminta para pengelola, pedagang, dan pengunjung dapat merawat serta menjaga bangunan pasar yang baru.

Dia juga berharap revitalisasi ini dapat menggerakkan perekonomian di Ibu Kota, khususnya di sekitar Pasar Jatirawasari dan Pasar Cilincing.

“Semoga pasar ini terus berkembang untuk menggerakkan perekonomian warga sekitar pasar dan memajukan kegiatan ekonomi para pedagang serta untuk kemajuan ekonomi lokal,” kata dia.

Baca juga: Heru Budi Resmikan Pasar Jatirawasari dan Cilincing Usai Direvitalisasi

Diberitakan sebelumnya, Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Pasar Jaya membangun ulang dan merevitalisasi 10 pasar yang dinaunginya.

Pada 2022, disebutkan bahwa pasar yang sedang dibangun atau direvitalisasi adalah Pasar Sumur Batu, Pasar Ikan Luar Batang, Pasar Petojo Enclek.

Selain itu, Pasar Jatirawasari, Pasar Kalideres, Pasar Gandaria, Pasar Kombongan, Pasar Kwitang Dalam, Pasar Cilinding, dan Pasar Perumnas Klender.

Proses revitalisasi berbeda dengan pembangunan ulang. Proses revitalisasi tidak mengubah bentuk asli dari bangunannya.

Sebanyak sembilan dari 10 pasar itu akan menerapkan konsep drainase zero run off.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Megapolitan
Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Megapolitan
Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Megapolitan
Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Megapolitan
Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Megapolitan
Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Megapolitan
Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Megapolitan
Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan 'Treadmill' untuk Calon Jemaah Haji

Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan "Treadmill" untuk Calon Jemaah Haji

Megapolitan
Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com