JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi menyebut sudah melakukan pemeriksaan terhadap pihak sekolah SMA swasta di Serpong berkait kasus perundungan “Geng Tai” di “Warung Ibu Gaul" alias WIG.
"Pihak sekolah sudah kami periksa kemarin," kata Kasie Humas Polresta Tangerang Selatan Iptu Wendi Afrianto saat dihubungi, Selasa (27/2/2024).
Namun, Wendi belum membeberkan materi pemeriksaan yang dilakukan terhadap pihak sekolah.
Baca juga: Polisi Periksa 3 Saksi Baru Terkait Kasus Perundungan Siswa SMA di Serpong
Kemudian, hari ini polisi memanggil lima saksi baru terkait kasus perundungan tersebut, tetapi dua di antaranya tidak hadir.
"Kami panggil lima orang saksi. Namun, baru tiga orang yang bersedia hadir," ucap dia.
Kata Wendi, penyidik belum bisa memastikan kapan pemanggilan dua saksi yang belum hadir akan berlangsung.
"Nanti akan diinfokan kapan oleh penyidik," papar dia.
Adapun Kompas.com sudah mencoba bertanya ke pihak Binus School Serpong terkait pemeriksaan yang dilakukan polisi.
Namun, sampai berita ini diturunkan, pihak Binus School tidak merespons pertanyaan yang diajukan.
Sebagai informasi, kasus ini mencuat setelah salah satu akun di media sosial X, @BosPurwa, menuliskan dugaan perundungan oleh "Geng Tai" di sekolah tersebut terhadap salah seorang siswa.
Baca juga: KPAI Surati Kominfo Minta Video Perundungan Siswa Binus School Serpong Di-Take Down
Unggahan itu mengungkapkan bahwa korban dirundung oleh senior atau kakak tingkatnya yang memiliki kelompok “Geng Tai”.
Sementara perundungan dilakukan terhadap anggota baru yang akan bergabung. Korban dipaksa membelikan sesuatu yang diminta seniornya.
Selain itu, korban juga mendapatkan kekerasan fisik, misalnya dicekik, diikat di tiang, bahkan dipukul dengan kayu.
“Dan ngerinya lagi sampai disundut rokok,” seperti dikutip Kompas.com dari twit akun X @BosPurwa.
Baca juga: Polisi Kembali Periksa Terduga Pelaku Perundungan Siswa Binus School Serpong
Akun tersebut pun meminta kepolisian mengusut tuntas dugaan kasus perundungan di sekolah swasta tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.