Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penuh Sesak di Pasar Tanah Abang Menjelang Bulan Puasa, Pengunjung Berdesakan di Gang Sempit

Kompas.com - 10/03/2024, 13:39 WIB
Ruby Rachmadina,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com- Pusat perbelanjaan Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat diserbu pembeli menjelang Ramadhan, Minggu (10/3/2024).

Para pengunjung datang mencari pakaian muslim misalnya gamis, baju koko, kopiah, sarung, seperangkat alat shalat, untuk menyambut bulan Ramadhan.

Para pengunjung asik berjalan sambil melihat-lihat pakaian yang dijajakan para pedagang. Ketika tertarik dengan barang dagangan di salah satu kios, pengunjung akan mendadak berhenti sehingga pejalan kaki di belakang sulit melintas.

Kondisi Pasar Tanah Abang yang padat membuat jalanan kecil di antara kios penuh sesak. Adu bahu antar pengunjung pun tak terelakkan.

Baca juga: Omzet Rp 100 Juta Sehari, Cerita Penjual Baju Koko di Pasar Tanah Abang Raup Cuan Fantastis Menjelang Ramadhan

Belum lagi ada pengunjung yang membawa plastik besar di pundak.

Para pedagang sesekali berteriak agar para pengunjung memperhatikan tas dan barang bawaannya.

“Hati-hati bu, tasnya di taruh di depan banyak copet di kanan kiri bu,” teriak salah satu pedagang.

Hampir di setiap toko pakaian muslim terdapat pengunjung yang sedang sibuk memilih pakaian.

Salah seorang pedagang gamis di Pasar Tanah Abang blok B lantai LG, Solihin, mengatakan, penghasilannya meningkat dari bulan-bulan biasanya, bahkan kenaikan hingga 60 persen.

Baca juga: Laris Manis Penjualan Kurma Menjelang Ramadhan di Pasar Tanah Abang, Kurma Sukari Paling Dicari

“Ramai banget sekarang, ya kalau dihitung-hitung, bisa sampai 60 persen peningkatannya,” ucap Solihin.

Sementara itu, ramainya pengunjung Pasar Tanah Abang menyebabkan kemacetan dari Simpang Jalan Petamburan arah Jalan KS Tubun.

Tampak kemacetan mengular hingga Jalan Jembatan Tinggi tepatnya di Blok G Pasar Tanah Abang.

Kemacetan semakin diperparah karena banyak para pengunjung Pasar Tanah Abang yang memarkirkan kendaraannya di pinggir jalan pintu masuk Blok B lantai LG Pintu Barat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Temui Heru Budi di Balai Kota, Ahmed Zaki Pastikan Bukan Bahas Isu Pilkada DKI 2024

Temui Heru Budi di Balai Kota, Ahmed Zaki Pastikan Bukan Bahas Isu Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Warga Tangkap Pria yang Diduga Tusuk Perempuan di Bogor

Warga Tangkap Pria yang Diduga Tusuk Perempuan di Bogor

Megapolitan
Pemprov DKI Tertibkan 15 Rumah Kumuh di Tanah Tinggi, Direnovasi Jadi Tipe 36

Pemprov DKI Tertibkan 15 Rumah Kumuh di Tanah Tinggi, Direnovasi Jadi Tipe 36

Megapolitan
Ungkap Peredaran Sabu di Tebet, Polisi Selidiki Kemungkinan Asal Narkoba dari Kampung Bahari

Ungkap Peredaran Sabu di Tebet, Polisi Selidiki Kemungkinan Asal Narkoba dari Kampung Bahari

Megapolitan
Heru Budi Pastikan Pasien TBC yang Bukan KTP DKI Bisa Berobat di Jakarta

Heru Budi Pastikan Pasien TBC yang Bukan KTP DKI Bisa Berobat di Jakarta

Megapolitan
Warga Bekasi Tertabrak Kereta di Pelintasan Bungur Kemayoran

Warga Bekasi Tertabrak Kereta di Pelintasan Bungur Kemayoran

Megapolitan
Faktor Ekonomi Jadi Alasan Pria 50 Tahun di Jaksel Nekat Edarkan Narkoba

Faktor Ekonomi Jadi Alasan Pria 50 Tahun di Jaksel Nekat Edarkan Narkoba

Megapolitan
Keluarga Taruna yang Tewas Dianiaya Senior Minta STIP Ditutup

Keluarga Taruna yang Tewas Dianiaya Senior Minta STIP Ditutup

Megapolitan
UU DKJ Amanatkan 5 Persen APBD untuk Kelurahan, Heru Budi Singgung Penanganan TBC

UU DKJ Amanatkan 5 Persen APBD untuk Kelurahan, Heru Budi Singgung Penanganan TBC

Megapolitan
Pria 50 Tahun Diiming-imingi Rp 1,8 Juta untuk Edarkan Narkoba di Jaksel

Pria 50 Tahun Diiming-imingi Rp 1,8 Juta untuk Edarkan Narkoba di Jaksel

Megapolitan
Polisi Temukan 488 Gram Sabu Saat Gerebek Rumah Kos di Jaksel

Polisi Temukan 488 Gram Sabu Saat Gerebek Rumah Kos di Jaksel

Megapolitan
KPU: Mantan Gubernur Tak Bisa Maju Jadi Cawagub di Daerah yang Sama pada Pilkada 2024

KPU: Mantan Gubernur Tak Bisa Maju Jadi Cawagub di Daerah yang Sama pada Pilkada 2024

Megapolitan
Heru Budi Sebut Pemprov DKI Bakal Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket yang Ditertibkan

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Bakal Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket yang Ditertibkan

Megapolitan
Heru Budi Sebut Pemprov DKI Jakarta Mulai Tertibkan Jukir Liar Minimarket

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Jakarta Mulai Tertibkan Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Rute KA Tegal Bahari, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Tegal Bahari, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com