JAKARTA, KOMPAS.com- Menjelang Ramadhan, tempat pemakaman umum (TPU) Karet Bivak, Jakarta Pusat, mulai dipadati peziarah.
Dalam pantauan Kompas.com di lokasi pukul 13.40 WIB, warga berdatangan untuk berziarah ke makam orangtua, keluarga, atau kerabat yang sudah meninggal.
Lalu lintas di sekitar kawasan ini mengalami kemacetan akibat kendaraan yang dibawa peziarah di parkirkan di depan ruas Jalan Penjernihan 1.
Di bagian depan pintu masuk TPU juga dipenuhi para pedagang bunga maupun pedagang makanan dan minuman.
Baca juga: Ada Taburan Bunga di Tempat Jatuhnya Satu Keluarga di Apartemen Penjaringan
Saat memasuki area pemakaman, terlihat beberapa peziarah datang dengan membawa buku kecil yang bertuliskan huruf arab atau buku yasin.
Peziarah duduk dan berdoa dengan khusyu di atas nisan kuburan.
Ada juga orang yang menawarkan jasa bersih-bersih makam.
Mereka tak mematok harga jika ada peziarah yang memerlukan jasa mereka untuk membersihkan makam.
Admin TPU Karet Bivak, Agus Faizal memperkirakan peziarah yang akan datang hari ini mencapai 4.000 orang.
“Kalau kemarin-kemarin agak landai. Kalau hari ini dari pagi lumayan tinggi, diperkirakan sampai sore hingga 4.000 peziarah. Karena sekarang hari terakhir ya mendekati di minggu besok yang sudah masuk bulan Ramadhan,” ucap Agus saat diwawancarai Kompas.com, Minggu (10/3/2024).
Mengetahui akan banyaknya peziarah yang datang, sejumlah persiapan sudah dilakukan pihaknya.
Kata Agus, pihaknya sudah menyiapkan kantong-kantong parkir, berkoordinasi dengan aparat kepolisian, Dinas Perhubungan (Dishub), hingga Satpol PP untuk menjaga keamanan di sekitar lokasi TPU.
“Untuk kebutuhan kantong parkir sudah berkoordinasi dengan pihak Dishub dan Satpol PP untuk memakai bahu-bahu jalan,” ujarnya.
Baca juga: Suasana Terminal Kalideres Menjelang Ramadhan, Sudah Ada yang Siap Mudik
Tak hanya itu, pihak TPU Karet Bivak juga menyediakan 2 buggy car atau mobil golf yang diperuntukkan bagi peziarah atau ahli waris yang kesulitan berjalan kaki.
“Ada buggy car yang bisa digunakan ahli waris misalkan pemakamannya agak jauh dari kantung parkir, dikhususkan untuk manula, ibu hamil,” terang Agus.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.