Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Uji Coba Angkot Listrik di Kota Bogor Dimulai 15 Maret 2024

Kompas.com - 12/03/2024, 11:07 WIB
Ruby Rachmadina,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor rencananya memulai uji coba operasional angkot listrik pada Jumat (15/3/2024).

Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kota Bogor, Marse Hendra mengatakan, jika tidak ada hambatan uji coba kelima unit mobil angkot listrik bakal dilaksanakan sesuai jadwal.

“Mudah-mudahan tidak ada hambatan. Uji coba dijadwalkan tanggal 15,” ucap Marse saat dihubungi Kompas.com, Selasa (12/3/2024).

Baca juga: 5 Angkot Listrik Bakal Beroperasi di Kota Bogor, Kadishub: Rutenya Masih Dibahas

Saat ini, Dishub Kota Bogor tengah mempersiapkan kebutuhan operasional angkot listrik, salah satunya stasiun pengisian listrik atau charging station.

“Sementara masih menggunakan stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) yang dimiliki PLN,” imbuh dia.

Untuk pembayaran, nantinya penumpang wajib menggunakan sistem tap on bus (TOB).

Hal ini agar masyarakat terbiasa menggunakan pembayaran nontunai menggunakan kartu e-money.

Tarif yang diterapkan pada uji coba nanti adalah Rp 5.000.

“Tarif disamakan dengan tarif angkot saat ini. Menggunakan TOB,” terang Marse.

Marse menjelaskan, angkot listrik hanya akan berhenti di titik-titik yang telah ditentukan.

Baca juga: Kota Bogor Bakal Punya Mobil Angkot Listrik

Jadi, dapat dipastikan kelima mobil listrik tidak menggantikan rute trayek angkot yang sudah ada di Kota Bogor.

Rute yang akan dilalui angkot listrik adalah sebagai berikut:

- Rute Cidangiang

- Suryakencana

- Bondongan

- Empang

- Jalan Juanda

- Jalak Harupat

- Jalan Pajajaran

- Jalan Otto Iskandardinata (Otista)

- Kembali ke Cidangiang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Megapolitan
Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Megapolitan
Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Megapolitan
Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Megapolitan
Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Megapolitan
Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Megapolitan
Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com