Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pedagang Takjil Musiman di Bekasi Dapat Omzet Rp 3 Juta Sehari

Kompas.com - 13/03/2024, 20:58 WIB
Firda Janati,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Pedagang takjil musiman di "Pasar Takjil" Perumnas 1, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, meraup keuntungan yang menggiurkan dalam seharinya.

Salah satu pedagang takjil, Linda menuturkan, dalam seharinya ia bisa mendapat omzet kotor Rp 3 juta apabila sedang ramai.

"Rp 1 sampai Rp 2 juta, kadang sampai 3 juta juga kalau lagi ramai ya," kata Linda di lokasi, Rabu (13/3/2024).

Baca juga: Bahagianya Pedagang Takjil Musiman di Bekasi, Dagangannya Ludes Terjual Sebelum Maghrib

Dari omzet kotor tersebut, Linda menggunakan setengahnya untuk membeli bahan baku setiap menu yang dijualnya.

Linda menyediakan berbagai macam kudapan untuk pembeli yang hendak berbuka puasa.

"Gorengan, lontong risol, pastel, mie-mie, pepes-pepes, kolek sudah abis, tinggal bubur sumsum," ujarnya.

Untuk harganya sendiri, Linda mematok harga yang ramah kantong. Mulai dari Rp 5.000 mendapat tiga macam gorengan.

"Untuk harga macam-macam, kalau gorengan ada yang jual Rp 5.000 tiga, ada yang jual Rp 5.000 empat, kami sederet ini dijualnya enggak rata," kata dia.

Baca juga: Berburu Takjil di Pinggir Jalan Panjang Jakarta Barat

Linda menuturkan, tiap tahunnya ia membuka lapak berjualan takjil musiman tepat di depan Masjid Jami Al-Muhajirin, Perumnas 1.

"Alhamdulilah lancar ramai banget, saya jualan musiman setiap bulan puasa saja," kata dia.

Sebelum berdagang, Linda mempersiapkan pemesanan tempat lebih dahulu jauh sebelum bulan Ramadhan.

"Persiapannya biasa lah, kita boking tempat dulu sama yang punya wilayah sini," imbuh dia.

Baca juga: Cerita Pelajar Berjualan Takjil Kekinian Saat Ramadhan Bermodal Resep dari FYP Tiktok

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Megapolitan
Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Megapolitan
Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Megapolitan
Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Megapolitan
Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Megapolitan
Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Megapolitan
Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Megapolitan
Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan 'Treadmill' untuk Calon Jemaah Haji

Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan "Treadmill" untuk Calon Jemaah Haji

Megapolitan
Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Megapolitan
Anggap Pendaftaran Cagub Independen DKI Formalitas, Dharma Pongrekun: Mustahil Kumpulkan 618.000 Pendukung

Anggap Pendaftaran Cagub Independen DKI Formalitas, Dharma Pongrekun: Mustahil Kumpulkan 618.000 Pendukung

Megapolitan
Resahnya Arya Naik JakLingko, Dapat Sopir Ugal-ugalan yang Tengah Diteror 'Debt Collector'

Resahnya Arya Naik JakLingko, Dapat Sopir Ugal-ugalan yang Tengah Diteror "Debt Collector"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com