Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tekan Kasus DBD, PKS Usulkan Pemprov DKI Tebar Ikan Lele di Saluran Air

Kompas.com - 26/03/2024, 19:08 WIB
Tria Sutrisna,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PKS Abdul Aziz mengusulkan agar pemerintah provinsi menebar ikan lele di saluran air.

Langkah itu diklaim Aziz dapat menjadi salah satu upaya menekan peningkatan kasus demam berdarah dengue (DBD) di Jakarta.

“Menurut saya yang paling efektif lepaskan sebanyak-banyaknya ikan di saluran air, ikan yang paling bisa bertahan adalah ikan lele,” ujar Aziz saat dikonfirmasi, Selasa (26/3/2024).

Baca juga: 628 Kasus DBD di Jakarta Barat hingga Maret 2024

Menurut Aziz, nyamuk yang menggigit warga dan penyebab DBD berkembang dari jentik di saluran air.

Untuk itu, perlu dilakukan pemberantasan jentik dengan menjadikannya sebagai makanan ikan.

“Jadi melalui rantai makanan pada ekosistem alam. DBD tersebar melalui nyamuk, nyamuk berkembang biak dengan jentik, jentik adalah makanan alami ikan,” kata Aziz.

Aziz sudah menerapkan cara tersebut untuk menekan perkembangbiakan nyamuk di lingkungannya.

Kendati demikian, ia tak memungkiri ditemukan kasus DBD. Namun, jumlah warga yang terjangkit tak terlalu signifikan dan bisa langsung ditangani.

“Seharusnya hal tersebut dapat dilakukan oleh dinas-dinas di pemda. Kasus memang selalu ada, tapi ketika ada kasus langsung kita antisipasi di lingkungan agar tidak bertambah,” pungkasnya.

Baca juga: Sejak Januari 2024, Total Ada 61 Pasien DBD yang Dirawat di RSUD Tamansari

Sebelumnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyatakan, kasus demam berdarah dengue (DBD) di Ibu Kota terus meningkat sejak beberapa hari terakhir.

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengatakan, tren peningkatan itu dilihat dari kasus DBD yang terjadi di Jakarta Selatan.

"Kecenderungannya (untuk kasus DBD) naik. Terutama di Jakarta Selatan sudah kurang lebih 500 orang," ujar Heru di GOR Kawasan Cengkareng, Jakarta Barat pada Senin (25/3/2024).

Pemprov DKI melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) telah menangani kasus DBD yang merebak di Jakarta dengan melakukan fogging atau penyemprotan obat.

Heru meminta warga membantu upaya Dinkes DKI dengan membersihkan rumah dan tidak menggantungkan baju bekas pakai.

"Baju-baju jangan digantung terlalu lama. Dan bisa bersama-sama dengan Pemda untuk mengantisipasi DBD yang kecenderungannya meningkat," ucap Heru.

Berdasarkan data Dinkes DKI Jakarta, ada 1.729 kasus DBD di Jakarta hingga 18 Maret 2024.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com