Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Kompas.com - 27/04/2024, 08:00 WIB
Dinda Aulia Ramadhanty,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi


DEPOK, KOMPAS.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) akan menggandeng anak muda pada Pilkada 2024 agar bisa mempertahankan kekuasaannya di Kota Depok.

"Ya insya Allah, karena kan juga branding yang diberikan ke saya tuh tokoh muda yang bisa bergaul bersama anak-anak muda dan memperjuangkan hal-hal yang dihadapi oleh pemuda," kata Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) PKS Depok Imam Budi Hartono kepada Kompas.com, Rabu (24/4/2024).

Imam yang akan diusung menjadi calon wali kota (cawalkot) Depok dari PKS mengungkapkan, PKS akan merumuskan visi dan misi yang relevan dengan kondisi permasalahan generasi muda.

Baca juga: Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

"Memperjuangkan hal-hal yang dihadapi oleh pemuda, baik di bidang tenaga kerja, karena anak muda sekarang banyak terkait dengan masalah pekerjaan. Lalu juga masalah olahraga, masalah seni, dan persoalan-persoalan lain yang memang kita akan merumuskan dalam sebuah janji kampanye dan visi misi," terang IBH.

Imam terus memutar otak agar partainya bisa memenangi lagi Pilkada Depok 2024.

"Alhamdulillah warga Kota Depok percaya kepada PKS untuk dapat memimpin Kota Depok. Kami bersyukur, mudah-mudahan, dari hasil survei pun tingkat kepuasan terhadap pemerintah Depok 96 persen," tutur IBH.

Imam juga berharap PKS bisa menang kelima kalinya pada Pilkada 2024.

"Setelah diberi SK ini pasti sebuah kerja berat yang menanti saya dan tim kami DPD PKS beserta para kader untuk bisa memenangkan amanah yang berat ini, karena mempertahankan kemenangan dan berharap PKS bisa lima kali memenangi Pilkada Depok 2024 ini," ujar Imam.

Imama mengungkapkan, kriteria bakal calon wakil wali kota yang akan dipilihnya.

Dia mencari sosok pendamping yang memiliki rekam jejak bagus dan mempunyai faktor-faktor kemenangan dalam Pilkada.

"Pertama, yang pasti baik ya. Kedua, menambah dari sisi kemenangan elektabilitas popularitas serta faktor-faktor yang bisa membuat kita menjadi menang dalam Pilkada," ungkap Imam.

Imam mengaku telah mengantongi enam nama untuk jadi calon wakilnya.

"Ada enam nama. Ada dari Depok, dan ada dari luar Depok juga," ungkap Imam, Rabu.

Baca juga: PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

Imam menuturkan, formulir lamaran untuk menjadi pasangannya pada Pilkada 2024 sudah dibuka dan masih dalam peninjauan.

"Sudah ada beberapa yang melamar, tapi nanti waktu siapa jodohnya, akan disampaikan," ucap Imam.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Heru Budi Pastikan Pasien TBC yang Bukan KTP DKI Bisa Berobat di Jakarta

Heru Budi Pastikan Pasien TBC yang Bukan KTP DKI Bisa Berobat di Jakarta

Megapolitan
Warga Bekasi Tertabrak Kereta di Pelintasan Bungur Kemayoran

Warga Bekasi Tertabrak Kereta di Pelintasan Bungur Kemayoran

Megapolitan
Faktor Ekonomi Jadi Alasan Pria 50 Tahun di Jaksel Nekat Edarkan Narkoba

Faktor Ekonomi Jadi Alasan Pria 50 Tahun di Jaksel Nekat Edarkan Narkoba

Megapolitan
Keluarga Taruna yang Tewas Dianiaya Senior Minta STIP Ditutup

Keluarga Taruna yang Tewas Dianiaya Senior Minta STIP Ditutup

Megapolitan
UU DKJ Amanatkan 5 Persen APBD untuk Kelurahan, Heru Budi Singgung Penanganan TBC

UU DKJ Amanatkan 5 Persen APBD untuk Kelurahan, Heru Budi Singgung Penanganan TBC

Megapolitan
Pria 50 Tahun Diiming-imingi Rp 1,8 Juta untuk Edarkan Narkoba di Jaksel

Pria 50 Tahun Diiming-imingi Rp 1,8 Juta untuk Edarkan Narkoba di Jaksel

Megapolitan
Polisi Temukan 488 Gram Sabu Saat Gerebek Rumah Kos di Jaksel

Polisi Temukan 488 Gram Sabu Saat Gerebek Rumah Kos di Jaksel

Megapolitan
KPU: Mantan Gubernur Tak Bisa Maju Jadi Cawagub di Daerah yang Sama pada Pilkada 2024

KPU: Mantan Gubernur Tak Bisa Maju Jadi Cawagub di Daerah yang Sama pada Pilkada 2024

Megapolitan
Heru Budi Sebut Pemprov DKI Bakal Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket yang Ditertibkan

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Bakal Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket yang Ditertibkan

Megapolitan
Heru Budi Sebut Pemprov DKI Jakarta Mulai Tertibkan Jukir Liar Minimarket

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Jakarta Mulai Tertibkan Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Rute KA Tegal Bahari, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Tegal Bahari, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
20 Pelajar SMA Diamankan Polisi akibat Tawuran di Bangbarung Bogor

20 Pelajar SMA Diamankan Polisi akibat Tawuran di Bangbarung Bogor

Megapolitan
Jakarta Utara Macet Total sejak Subuh Buntut Trailer Terbalik di Clincing

Jakarta Utara Macet Total sejak Subuh Buntut Trailer Terbalik di Clincing

Megapolitan
Polisi Periksa 36 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Periksa 36 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Ngerinya Kekerasan Berlatar Arogansi Senioritas di STIP, Tradisi yang Tak Benar-benar Hilang

Ngerinya Kekerasan Berlatar Arogansi Senioritas di STIP, Tradisi yang Tak Benar-benar Hilang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com