JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah video yang memperlihatkan polisi lalu lintas (polantas) tengah meminta uang kepada pengendara mobil di jalan Tol Cawang Grogol, Jakarta Timur, viral di media sosial.
Dalam video yang diterima Kompas.com pada Jumat (5/7/2024), peristiwa ini bermula saat pengemudi mobil banting setir karena salah lajur.
Pengemudi mulanya berada di lajur yang mengarah Bandara Soekarno-Hatta. Namun ia tiba-tiba berbelok di dekat persimpangan jalan untuk mengambil arah ke Tanjung Priok.
Baca juga: Armada Transjakarta Dinilai Minim, Warga: Special Mention untuk Koridor 3 dan 3E
Polantas yang berdiri di tengah kemudian memberhentikan pengemudi mobil.
“Mohon maaf ya, motongnya jangan telat abangku,” kata polantas tersebut seperti yang terdengar di dalam video.
“Oh iya, mohon maaf, Pak,” jawab pengemudi.
Polantas lalu meminta surat izin mengemudi (SIM) dan surat keterangan tanda kendaraan (STNK) sambil menanyakan barang bawaan yang dibawa.
“SIM ada? Ini bawa apa?” tanya sang polisi.
Baca juga: Mobil Kabur Usai Isi Bensin, Petugas SPBU Bekasi: Kondisi Saat Itu Sepi
“Ada. Bawa material proyek saya, isinya lem,” jawab pengemudi.
Pengemudi mobil lalu menegaskan bahwa dirinya tak menginjak marka jalan yang dilarang.
Setelah itu, polantas yang berada di lokasi menjelaskan kesalahan yang dimaksud memang bukan itu, tetapi terkait manuver pengemudi yang disinyalir membahayakan pengguna jalan lain.
“Tapi saya enggak injak marka,” kata pengemudi.
“Bukan masalah injak marka, bapak tiba-tiba memotong jalan,” timpal polantas.
Polisi itu lalu memberikan kode damai kepada sang pengemudi. Ia meminta uang pelicin kepada pengemudi tersebut.
Baca juga: Kapolda Metro Akui Pemberkasan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Berjalan Lambat
“Mohon dibantu saja,” ucap polantas.