Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Basuki Minta Jakpro Bangun "Showroom" di Monas

Kompas.com - 01/07/2013, 15:16 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama berencana menjadikan Monumen Nasional (Monas) menjadi lokasi pariwisata produk kreatif. Ia pun telah memerintahkan PT Jakarta Propertindo untuk mengelola pembangunan showroom di Monas. Rencananya, showroom itu akan dibangun di ruang bawah tanah Monas, yang terintegrasi dengan ruang parkir dan Stasiun Gambir.

"Sekarang masih dikaji PT Jakpro. Keuntungan dengan pembangunan showroom bawah tanah itu akan banyak menampung produk kreatif para usaha kecil menengah (UKM). Di sana nantinya, selain showroom, juga akan ada berbagai kuliner," kata Basuki di Balaikota Jakarta, Senin (1/7/2013).

Basuki ingin menjadikan Monas sebagai ikon Jakarta, tempat masyarakat luar kota maupun luar negeri yang belum merasa datang ke Jakarta kalau belum ke Monas. Selain itu, Basuki juga menginginkan ada lembaga yang khusus mengelola kawasan Monas dan mengelola pergelaran yang diselenggarakan di Monas. Dengan demikian, acara yang diselenggarakan di Monas hanya dikelola oleh satu perusahaan.

"Jadi, jangan sampai dipisah-pisah menjadi tiga lembaga lagi pengelolanya. Kayak ada yang dikelola Dinas Energi, Dinas Pertamanan, dan Dinas Pariwisata Kebudayaan," ujar Basuki.

Salah satu keuntungan dari pembangunan showroom dan parkir bawah tanah itu, kata dia, untuk menciptakan ruang baru bagi para pelaku UKM yang selama ini tak mendapat ruang untuk memamerkan produk kreatif mereka. Para pelaku UKM yang akan ditampung adalah mereka yang memiliki niat baik, kreatif, mau bekerja keras, dan jujur, tetapi belum beruntung karena tak memiliki modal untuk menyewa tempat.

Pembangunan showroom tersebut rencananya akan dimulai tahun depan dengan menggunakan APBD DKI 2014. Pembangunan parkir bawah tanah itu seiring dengan telah dimulainya pembangunan MRT di Ibu Kota. Dengan demikian, apabila MRT jalur Lebak Bulus-Bundaran Hotel Indonesia telah berjalan, maka akan terintegrasi dengan parkir bawah tanah di areal Monas itu.

"Kita bisa bayangkan kalau dari Bundaran HI ditarik sama Monas itu ada ruang bawah tanah. Tapi, kita enggak mau kasih ke pihak swasta untuk mengerjakan ini. Kita main di BUMD kita saja," ujar Basuki.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Sosok Taruna STIP yang Meninggal Dianiaya Senior, Dikenal Mudah Berteman dan Bisa Diandalkan

    Sosok Taruna STIP yang Meninggal Dianiaya Senior, Dikenal Mudah Berteman dan Bisa Diandalkan

    Megapolitan
    Taruna Tingkat Satu STIP Disebut Wajib Panggil Kakak Tingkat dengan Sebutan “Nior”

    Taruna Tingkat Satu STIP Disebut Wajib Panggil Kakak Tingkat dengan Sebutan “Nior”

    Megapolitan
    Pengakuan Eks Taruna STIP, Difitnah dan Dipukul Senior sampai Kancing Seragam Pecah

    Pengakuan Eks Taruna STIP, Difitnah dan Dipukul Senior sampai Kancing Seragam Pecah

    Megapolitan
    Tanggapi Permintaan Maaf Pendeta Gilbert ke MUI, Ketum PITI Tetap Berkeberatan

    Tanggapi Permintaan Maaf Pendeta Gilbert ke MUI, Ketum PITI Tetap Berkeberatan

    Megapolitan
    Cerita Eks Taruna STIP: Lika-liku Perpeloncoan Tingkat Satu yang Harus Siap Terima Pukulan dan Sabetan Senior

    Cerita Eks Taruna STIP: Lika-liku Perpeloncoan Tingkat Satu yang Harus Siap Terima Pukulan dan Sabetan Senior

    Megapolitan
    Bacok Pemilik Warung Madura di Cipayung, Pelaku Sembunyikan Golok di Jaketnya

    Bacok Pemilik Warung Madura di Cipayung, Pelaku Sembunyikan Golok di Jaketnya

    Megapolitan
    Pura-pura Beli Es Batu, Seorang Pria Rampok Warung Madura dan Bacok Pemiliknya

    Pura-pura Beli Es Batu, Seorang Pria Rampok Warung Madura dan Bacok Pemiliknya

    Megapolitan
    Tak Ada yang Janggal dari Berubahnya Pelat Mobil Dinas Polda Jabar Jadi Pelat Putih...

    Tak Ada yang Janggal dari Berubahnya Pelat Mobil Dinas Polda Jabar Jadi Pelat Putih...

    Megapolitan
    [POPULER JABODETABEK] Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ | Apesnya Si Kribo Usai 'Diviralkan' Pemilik Warteg

    [POPULER JABODETABEK] Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ | Apesnya Si Kribo Usai "Diviralkan" Pemilik Warteg

    Megapolitan
    Cara Naik Bus City Tour Transjakarta dan Harga Tiketnya

    Cara Naik Bus City Tour Transjakarta dan Harga Tiketnya

    Megapolitan
    Diperiksa Polisi, Ketum PITI Serahkan Video Dugaan Penistaan Agama oleh Pendeta Gilbert

    Diperiksa Polisi, Ketum PITI Serahkan Video Dugaan Penistaan Agama oleh Pendeta Gilbert

    Megapolitan
    Minta Diskusi Baik-baik, Ketua RW di Kalideres Harap SK Pemecatannya Dibatalkan

    Minta Diskusi Baik-baik, Ketua RW di Kalideres Harap SK Pemecatannya Dibatalkan

    Megapolitan
    Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

    Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

    Megapolitan
    Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

    Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

    Megapolitan
    Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

    Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

    Megapolitan
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com