Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sapi SBY di Tenda Biru Sempat Disimpan agar Tidak Stres

Kompas.com - 14/10/2013, 11:54 WIB
Ummi Hadyah Saleh

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Sapi seberat satu ton tujuh kilogram yang merupakan hewan kurban dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono telah tiba di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat. Sapi tersebut sempat disimpan selama tiga hari agar tidak stres.

Sapi putih yang diangkut dengan truk tersebut tiba sekitar pukul 10.15, Senin (14/10/2013). Sapi tersebut sudah ditempatkan di bawah tenda biru, tepat di halaman masjid.

"Tibanya sebenarnya sudah tiga hari lalu, namun kita simpan dulu di suatu tempat agar tidak stres," kata Kepala Biro Umum Sekretariat Presiden Djarot Sri Sulistyo di Masjid Istiqlal, Jakarta.

Menurut Djarot, kali ini, sapi kurban SBY bukan lagi jenis limusin. Sapi yang didapat dari Magelang, Jawa Tengah, itu jenis ongol, asli dari Indonesia. "Bukan limusin dan peranakan," ujarnya. Namun, berapa harganya, Djarot mengaku tidak mengetahuinya.

Sapi kurban itu, lanjut dia, akan diserahkan kepada pengelola Masjid Istiqlal untuk disembelih dan dagingnya dibagi-bagikan kepada masyarakat yang membutuhkan.

"Secara langsung, saya mewakili Sekretariat Kepresidenan menyampaikan agar hewan ini diserahkan kepada yang berhak," ucapnya.

Di pelataran halaman Masjid Istiqlal, selain sapi SBY yang berada di bawah tenda biru, juga terdapat 40 sapi lainnya. Sapi Wakil Presiden Boediono belum terdapat di Masjid Istiqlal. Kabarnya, siang nanti sapi tersebut baru akan didatangkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com