Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Basuki: Lawan Politik Bilang Saya Ambisius

Kompas.com - 11/12/2013, 14:30 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Berkali-kali Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menyatakan kesiapannya untuk menjadi gubernur bahkan menjadi seorang presiden RI. Karena impiannya itu, tak sedikit yang memandang kalau Basuki merupakan politisi yang ambisius.

"Kalau lawan politik, ya kita dibilang ambisi. Tapi, kalau yang dukung kita, ya dibilangnya kita berkorban," kata Basuki di Balaikota, Jakarta, Rabu (11/12/2013).

Menurut dia, setiap orang yang terjun ke dalam dunia politik memiliki keinginan dan ambisi untuk mendapatkan kekuasaan. Seorang politisi itu dikatakan ambisius, lanjut dia, apabila menjabat sebuah jabatan politis hingga waktu yang lama.

Predikat seorang yang ambisius itu telah ia terima saat menjabat sebagai anggota DPRD Belitung Timur. Saat itu, anggota DPRD lainnya tak sedikit yang menyangkanya berambisi menjadi bupati Belitung Timur.

Kemudian, saat menjadi Bupati Belitung Timur, tak sedikit politisi yang menganggapnya ambisius menjadi gubernur Bangka Belitung. "Susah sih kalau mau ngomong, justru saya jelaskan kepada masyarakat, kalau saya ambisi, saya jadi bupati dulu 10 tahun, baru jadi gubernur. Itu baru namanya ambisi supaya hidup saya panjang," kata Basuki.

Alumnus Universitas Trisakti Jakarta itu pun menganalogikan permasalahan tersebut dengan seorang kakek, cucu, yang akan menunggangi seekor keledai. Apabila hanya kakeknya yang menunggangi keledai tanpa cucunya, kakek itu akan dituding kejam karena membiarkan cucunya jalan sendiri. Begitu pula sebaliknya. Sementara apabila kakek dan cucu itu sama-sama menunggangi seekor keledai, keduanya akan dikatakan kejam kepada sang keledai.

"Tapi, kalau dua-duanya turun nanti dibilang aneh. Ada keledai, tapi kok enggak dipakai. He-he-he," selorohnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pria yang Dikeroyok karena Dituduh Maling Motor di Grogol Alami Luka Lebam di Wajah

Pria yang Dikeroyok karena Dituduh Maling Motor di Grogol Alami Luka Lebam di Wajah

Megapolitan
PKS Dinilai Sulit 'Move On' dari Anies Baswedan

PKS Dinilai Sulit "Move On" dari Anies Baswedan

Megapolitan
4 Pelaku Penjarahan Konser Lentera Festival Kembalikan Pagar Barikade ke Vendor

4 Pelaku Penjarahan Konser Lentera Festival Kembalikan Pagar Barikade ke Vendor

Megapolitan
Aksi WNI di Kamboja Kendalikan Penipuan Modus 'Like-Subscribe' Youtube, Korban Rugi Rp 806 Juta

Aksi WNI di Kamboja Kendalikan Penipuan Modus "Like-Subscribe" Youtube, Korban Rugi Rp 806 Juta

Megapolitan
Data Inafis Diduga Diperjualbelikan di 'Dark Web', Kompolnas Minta Polri Proteksi Data Lebih Ketat

Data Inafis Diduga Diperjualbelikan di "Dark Web", Kompolnas Minta Polri Proteksi Data Lebih Ketat

Megapolitan
Usung Marshel Widianto pada Pilkada Tangsel 2024, Gerindra Bakal Beri Pembekalan

Usung Marshel Widianto pada Pilkada Tangsel 2024, Gerindra Bakal Beri Pembekalan

Megapolitan
Potret Kondisi Tugu Selamat Datang  Depok Senilai Rp 1,7 Miliar Kini, Dicoret-coret dan Panel Lampunya Dicuri

Potret Kondisi Tugu Selamat Datang Depok Senilai Rp 1,7 Miliar Kini, Dicoret-coret dan Panel Lampunya Dicuri

Megapolitan
Saat Staf Hasto Kristiyanto Minta Perlundungan LPSK, Merasa Terancam Usai Digeledah KPK

Saat Staf Hasto Kristiyanto Minta Perlundungan LPSK, Merasa Terancam Usai Digeledah KPK

Megapolitan
Akrabnya Gibran dan Heru Budi, Blusukan Bareng di Jakbar-Jakut hingga Bagi-bagi Susu ke Warga

Akrabnya Gibran dan Heru Budi, Blusukan Bareng di Jakbar-Jakut hingga Bagi-bagi Susu ke Warga

Megapolitan
Dua Saksi Tambahan Kasus “Vina Cirebon” Ajukan Permohonan Perlindungan ke LPSK

Dua Saksi Tambahan Kasus “Vina Cirebon” Ajukan Permohonan Perlindungan ke LPSK

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 29 Juni 2024, dan Besok : Siang Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 29 Juni 2024, dan Besok : Siang Ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Alasan Rombongan Tiga Mobil Tak Bayar Makan di Resto Depok | Korban Penipuan 'Like' dan 'Subscribe' Youtube Rugi Rp 800 Juta

[POPULER JABODETABEK] Alasan Rombongan Tiga Mobil Tak Bayar Makan di Resto Depok | Korban Penipuan "Like" dan "Subscribe" Youtube Rugi Rp 800 Juta

Megapolitan
Cara ke Taman Kencana Bogor dari Stasiun Bogor

Cara ke Taman Kencana Bogor dari Stasiun Bogor

Megapolitan
Rombongan Tiga Mobil yang Sempat Tak Bayar Makan di Resto Depok Menolak Buat Video Klarifikasi

Rombongan Tiga Mobil yang Sempat Tak Bayar Makan di Resto Depok Menolak Buat Video Klarifikasi

Megapolitan
Warga Tegal Alur Mengeluhkan Minimnya Lampu Penerangan

Warga Tegal Alur Mengeluhkan Minimnya Lampu Penerangan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com