Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Basuki Santai meski Pembangunan RSUD Pasar Minggu Belum Dimulai

Kompas.com - 20/12/2013, 14:34 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengaku santai meski pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah Pasar Minggu (RSUD Pasar Minggu), Jakarta Selatan, belum juga dimulai. Menurut dia, Pemprov DKI Jakarta tinggal menunggu persetujuan DPRD DKI untuk menjalankan program tersebut secara multiyears atau bertahap.

"Kita tinggal tunggu saja multiyears dari DPRD," kata Basuki di Balaikota Jakarta, Jumat (20/12/2013).

Rencananya, RSUD Pasar Minggu diperuntukkan bagi kelas III atau pasien peserta Kartu Jakarta Sehat (KJS). DPRD DKI pun telah membentuk panitia khusus (pansus) untuk pelaksanaan program tersebut, dan Pemprov DKI segera melaksanakan tender fisik pembangunan.

Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dian Ernawati mengatakan, setelah roses lelang selesai, rencananya pembangunan fisik RSUD Pasar Minggu akan dimulai pada awal Januari 2014. Di samping itu, anggaran untuk pembangunan sudah masuk ke dalam Rancangan Anggaran Penerimaan dan Belanja Daerah (RAPBD) DKI Jakarta 2014.

Dien juga memastikan, RSUD Pasar Minggu kelak akan menyediakan 60 persen untuk ruang kelas III. Kuota untuk ruangan kelas III akan ditambah menjadi 75 persen. Hal itu diupayakan untuk memenuhi kebutuhan pasien pengguna KJS.

"Jadi, perbandingannya 75:25 persen untuk kelas III dan kelas II. RSUD memang diperuntukkan bagi warga DKI yang kurang beruntung," kata Dien.

Rencananya, Pemprov DKI Jakarta akan membangun RSUD di setiap wilayah kotamadya. Apabila empat kotamadya telah memiliki RSUD, Jakarta Selatan masih belum memiliki fasilitas RSUD. Untuk pembangunan RSUD Pasar Minggu, Pemprov DKI Jakarta akan mengalokasikan dana sebesar Rp 500 miliar.

Sebagai informasi, Jakarta Pusat telah memiliki RSUD Tarakan, Jakarta Barat telah memiliki RSUD Cengkareng, Jakarta Timur memiliki RSUD Pasar Rebo, dan Jakarta Utara memiliki RSUD Koja.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Megapolitan
Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Megapolitan
Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi 'May Day'

Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi "May Day"

Megapolitan
Massa Aksi 'May Day' Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Massa Aksi "May Day" Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Megapolitan
Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi 'May Day'

Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi "May Day"

Megapolitan
3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Megapolitan
Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDI-P

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDI-P

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com