"Di Jakarta ini ada dua kawasan. Ada heritage trail, itu dari Sunda Kelapa ke Kota Tua, Ancol dan sekitarnya. Satu lagi ada patriot trail, yang berkaitan sama sejarah kepahlawanan. Itu ada Tugu Proklamasi, Monas, sama bangunan lain. Ini harus disambungkan," ujar Jokowi setelah pertemuan tertutup tersebut, Senin siang.
Jokowi mengakui, konsep wisata di Jakarta belum terintegrasi. Kondisi demikian menyebabkan informasi soal kebudayaan serta sejarah Jakarta yang sampai ke masyarakat tidak utuh. Padahal, Jokowi mengatakan, integrasi wisata tersebut sangat penting.
"Supaya kita tidak lupa pada akar budaya, siapa sih kita itu dulu sampai pada jadi sekarang. Ini yang sering terabaikan. Jati diri masyarakat kita jadi hilang. Kalau nyambung, bagus," lanjutnya.
Jokowi mengungkapkan, konsep tersebut telah diimplementasikan di sejumlah kota-kota mancanagera, misalnya di Rusia, China, Thailand, dan sebagainya.
Jokowi memperkirakan cita-cita itu bisa tercapai paling tidak lima tahun yang akan datang. Tiap tahun, Pemprov DKI mengeluarkan dana untuk proyek itu.
Jokowi berharap pertemuan Pemprov DKI Jakarta dengan pihak konsorsium dapat mewujudkan hal tersebut. "Sebelum adanya konservasi, rekonstruksi, harus tahu dulu ide besarnya," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.