Salah satu peristiwa yang mencengangkan terjadi sekitar 19 tahun yang lalu. Buaya-buaya menyerang dan memangsa manusia di Sangatta, Kalimantan Timur. Dua orang menjadi korban. Masyarakat pun beramai-ramai memburu, kemudian menangkap dua di antaranya.
Setelah ditangkap, dan potongan tubuh manusia dikeluarkan dari dalam perutnya, dua buaya muara yang masing-masing sepanjang 5-6 meter itu diawetkan. Kedua buaya awetan itu kemudian disimpan menjadi koleksi Museum Kayu Tuah Himba, Tenggarong, Kalimantan Timur.
Dalam rangka pameran Sei Makaham di Bentara Budaya Jakarta, 7-16 November 2014, awetan buaya "Monster Sangatta" itu dibawa ke Jakarta. Usaha ini dilakukan atas kerja sama BBJ dengan Yayasan Total Indonesia dan para pemangku kepentingan di Kalimantan Timur.
"Akan ada seminar tentang buaya ini dan budaya," ujar Hariadi Saptono, Direktur BBJ di Jakarta, Selasa (4/11/2014).
Buaya-buaya itu harus dikemas dengan baik dan diangkut hati-hati dengan kapal laut, termasuk melalui beberapa hari proses clearing di pelabuhan.
"Butuh waktu lebih dari seminggu untuk membawanya ke Jakarta," kata Eddy Mulyadi, Ketua Yayasan Total Indonesia, di Jakarta, Selasa (4/11/2014).
Buaya jantan berukuran lebih besar dan berwarna kehitaman, sedangkan yang betina sedikit lebih kecil dengan warna tubuh lebih cerah. Sisa-sisa keganasan buaya-buaya tersebut bisa dibayangkan saat berhadapan dengan posisi mulut menganga yang memperlihatkan gigi-gigi yang tajam.
Kehadiran dua "Monster Sangatta" ini mungkin mengingatkan kita agar waspada dengan bahaya di sekitar tempat hidup kita. Namun, yang lebih penting adalah bahwa buaya-buaya tersebut menjadi bagian dari kehidupan manusia yang butuh keseimbangan alam.
Pameran dan seminar Sei Mahakam menghadirkan tiga aspek budaya yang membentuk masyarakat plural di Kalimantan Timur, yakni budaya keraton, air/sungai, dan pedalaman.
Pengunjung diajak mengenal Kalimantan Timur secara menyeluruh lewat pameran kerajinan Dayak, pentas seni, makanan tradisional, seri seminar, serta berinteraksi langsung dengan keluarga Kerajaan Kutai Kartanegara yang merupakan salah satu kerajaan tertua di Indonesia.