Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PT Transjakarta Segera Beli 70 Bus Tingkat

Kompas.com - 11/11/2014, 15:36 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com - PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) akan membeli 70 unit bus tingkat untuk mendukung penerapan kebijakan pembatasan sepeda motor di sepanjang Bundaran Hotel Indonesia (HI) hingga Jalan Medan Merdeka Barat.

"Sebanyak 70 unit bus tersebut akan dibeli dengan sistem lelang. Sedangkan, proses lelang itu sendiri rencananya akan dilaksanakan pada 2015 mendatang," kata Direktur Utama PT Transjakarta Antonius NS Kosasih di Jakarta, Selasa (11/11/2014).

Selain mendukung kebijakan tersebut, menurut dia, bus tingkat tersebut juga akan dioperasikan di sepanjang ruas jalan yang diterapkan sistem jalan berbayar elektronik atau electronic road pricing (ERP).

"Pembelian 70 unit bus tingkat ini merupakan instruksi langsung dari Pak Basuki Tjahaja Purnama (Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta). Beliau minta agar tahun depan sudah tersedia sebanyak 100 unit bus tingkat," ujar Kosasih.

Oleh karena itu, untuk tahap awal, katanya, akan dilakukan lelang pengadaan 70 unit bus tingkat dan dioperasikan di sejumlah ruas jalan di wilayah Ibu Kota. [Baca: Bus Tingkat di Jalur Pelarangan Sepeda Motor Bisa Tampung 140 Orang]

"Saat ini, kami tengah mempersiapkan dokumen-dokumen untuk pelaksanaan lelangnya. Dengan adanya bus tingkat ini, diharapkan warga mau meninggalkan kendaraan pribadi dan beralih ke transportasi umum," tutur Kosasih.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bekerja sama dengan Polda Metro Jaya akan membatasi sepeda motor yang melintas di Jalan Medan Merdeka Barat hingga Bundaran Hotel Indonesia (HI). Kebijakan tersebut rencananya mulai disosialisasikan pada Desember 2014. [Baca: Desember, Jumlah Sepeda Motor di Jalan Medan Merdeka Barat-Bundaran HI Dibatasi]

Sebagai kompensasi dari kebijakan itu, Pemprov DKI Jakarta akan menyediakan bus tingkat gratis di sepanjang jalur tersebut, sehingga pengendara motor dapat memarkir motornya di tempat-tempat parkir, kemudian lanjut menggunakan bus tingkat gratis untuk mencapai tempat yang dituju.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

Megapolitan
Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Megapolitan
Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Megapolitan
Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Megapolitan
Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Megapolitan
Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Megapolitan
Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Megapolitan
Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Megapolitan
Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com