Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gaji Belum Cair, Saldo Rekening PNS DKI Ini Tinggal Rp 16.900

Kompas.com - 08/01/2015, 10:49 WIB
Alsadad Rudi

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemprov DKI Jakarta dijanjikan akan menerima gaji bulan Desember pada Kamis (8/1/2015) ini. Namun, hingga pukul 10.00, saldo para PNS belum bertambah.

Salah seorang staf di kantor inspektorat, S (50), mengaku telah mengecek saldo rekening Bank DKI miliknya, pagi tadi. Namun, kata dia, belum ada angka nominal uang yang masuk. Untuk membuktikan hal tersebut, ia pun mengajak Kompas.com melihat langsung saldo rekeningnya itu di salah satu mesin ATM yang ada di Balai Kota DKI Jakarta. "Tuh lihat, masih Rp 16.900," kata S.

Pada layar ATM tertera jelas bahwa saldo rekeningnya di Bank DKI hanya tinggal Rp 16.900. Hal yang sama juga dikatakan PNS lain yang bertugas di Dinas Komunikasi, Informasi, dan Kehumasan DKI Jakarta, T (45). Ia berharap Pemprov DKI bisa segera mencairkan gaji mereka.

"Kita penginnya gaji bisa cepat-cepat cair, soalnya untuk bayar utang. Mudah-mudahan nanti siang sudah cair," ujar dia.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta Agus Suradika sebelumnya menjanjikan pencairan gaji sekitar 72.000 PNS pada hari ini, setelah sebelumnya mengalami keterlambatan enam hari terkait perombakan birokrasi yang baru saja dilakukan pada pekan lalu.

"Sekarang semua pegawai memang belum dapat gaji. Jadi, mudah-mudahan besok, paling cepat, pegawai sudah dapat gaji dengan tunjangan anak istri. Nanti tunjangan jabatan serta tunjangan kinerja daerah (TKD) pembayarannya dirapel tanggal 14 Januari," kata Agus kepada Kompas.com di Balai Kota.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Pengamat: Mungkin yang Dipukulin tapi Gak Meninggal Sudah Banyak

Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Pengamat: Mungkin yang Dipukulin tapi Gak Meninggal Sudah Banyak

Megapolitan
Cegah Prostitusi, 3 Posko Keamanan Dibangun di Sekitar RTH Tubagus Angke

Cegah Prostitusi, 3 Posko Keamanan Dibangun di Sekitar RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Kasus Berujung Damai, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya di Warteg Dibebaskan

Kasus Berujung Damai, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya di Warteg Dibebaskan

Megapolitan
Kelabui Polisi, Pria yang Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang Sempat Cukur Rambut

Kelabui Polisi, Pria yang Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang Sempat Cukur Rambut

Megapolitan
Menanti Keberhasilan Pemprov DKI Atasi RTH Tubagus Angke dari Praktik Prostitusi

Menanti Keberhasilan Pemprov DKI Atasi RTH Tubagus Angke dari Praktik Prostitusi

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta Pastikan Beri Pelayanan Khusus bagi Calon Jemaah Haji Lansia

Asrama Haji Embarkasi Jakarta Pastikan Beri Pelayanan Khusus bagi Calon Jemaah Haji Lansia

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta Siapkan Gedung Setara Hotel Bintang 3 untuk Calon Jemaah

Asrama Haji Embarkasi Jakarta Siapkan Gedung Setara Hotel Bintang 3 untuk Calon Jemaah

Megapolitan
Polisi Selidiki Dugaan Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Saat Sedang Ibadah

Polisi Selidiki Dugaan Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Saat Sedang Ibadah

Megapolitan
Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok Saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok Saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Megapolitan
Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Ada Sistem Pengawasan yang Lemah

Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Ada Sistem Pengawasan yang Lemah

Megapolitan
Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Megapolitan
Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Megapolitan
Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Megapolitan
Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Megapolitan
Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com