JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) Arist Merdeka Sirait belum bisa memastikan kebakaran di kantornya akibat penanganan kasus kematian Engeline (8). Namun, ia tak menampik bahwa saat ini timnya tengah gencar membongkar kematian anak perempuan di Bali yang tewas mengenaskan di dalam rumahnya sendiri.
"Sekarang ini kita sedang menangani kasus Engeline. Masyarakat mendorong kita secara langsung untuk membongkar apa penyebab kematian Engeline. Ada dua fakta besar itu, hubungannya dengan itu nanti kita tunggu dari Labfor Mabes Polri," ungkap Arist saat dihubungi Kompas.com, Jakarta, Minggu (28/6/2015).
Arist menyebut, Polres Jakarta Timur berjanji akan mengusut peristiwa kebakaran tersebut. Sehingga, diharapkan bisa terungkap apa yang menjadi penyebab kebakaran yang melahap dokumen-dokumen di Komnas PA.
"Polres Jakarta Timur berjanji pada kita tadi malam dia datang untuk melakukan olah TKP (tempat kejadian perkara) bersama tim Labfor (Laboratorium Forensik) Mabes Polri untuk mengetahui apa penyebabnya," kata Arist.
Kantor Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) di Jalan TB Simatupang, Pasar Rebo, Jakarta Timur, dilahap si jago merah, Sabtu (27/6/2015) malam. Akibat peristiwa tersebut, empat ruangan di Komnas PA, yakni ruangan sekretaris jenderal, gudang penyimpanan data, dan dua ruangan khusus untuk pegawai menginap.
Alhasil, dokumen-dokumen penting yang menyangkut pengaduan di Komnas PA ludes terbakar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.