Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebakaran di Pabrik Sepatu Converse Diduga akibat Kerusakan Mesin

Kompas.com - 27/07/2015, 19:59 WIB
Kahfi Dirga Cahya

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kebakaran di pabrik sepatu Converse milik PT KMK 2 di Curug, Kabupaten Tangerang, Senin (27/7/2015), diduga akibat kerusakan mesin. Pasalnya sebelum terjadi kebakaran, salah seorang pegawai, kata polisi, menyebut ada mesin yang meledak.

"Dugaannya dari masalah mesin. Informasi awal dari masalah mesin. Kemudian ada korslet dan meledak," kata Kapolres Tangerang Kabupaten Komisaris Besar Irman Sugeman saat dihubungi Kompas.com di Jakarta, Senin (27/7/2015),

Ledakan tersebut diduga menjadi pemicu kebakaran. Api yang ditimbulkan ledakan itu langsung menjalar ke seluruh pabrik. "Karena ini pabrik sepatu pakai bahan baku karet jadi cepat merambat," kata Irman. [Baca: Pabrik Sepatu Converse di Tangerang Terbakar, 3 Orang Terluka]

Irman menyebut kebakaran diduga bermula dari ruang asembling. Setelah menjalar dan menghabiskan satu gedung pabrik sepatu tersebut.

Saat ini polisi belum bisa memberikan informasi berapa orang saksi yang sudah diperiksa. Pemeriksaan akan dilakukan intensif saat api di pabrik tersebut padam.

"Masih kita kumpulkan data. Masih tunggu pemadaman api. Kemungkinan besok," jelas Irman.

Kebakaran pabrik sepatu tersebut mengakibatkan tiga orang terluka. Dua mengalami luka bakar di kedua tangannya dan satu orang laki mengalami luka bakar di tangan kiri.

Ketiga korban tersebut langsung dibawa ke Rumah Sakit Siloam Tangerang untuk mendapatkan perawatan intensif.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Megapolitan
Tepergok Curi Motor di Kelapa Gading, Pelaku Tembaki Sekuriti dengan Airsoft Gun

Tepergok Curi Motor di Kelapa Gading, Pelaku Tembaki Sekuriti dengan Airsoft Gun

Megapolitan
Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Megapolitan
Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Megapolitan
Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Megapolitan
Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Megapolitan
Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Megapolitan
Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com