Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dekat dengan Megawati, Peluang Ahok Didukung Parpol Tetap Terbuka

Kompas.com - 07/09/2015, 13:29 WIB
Andri Donnal Putera

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Basuki Tjahaja Purnama dinilai masih berpeluang maju pada pilkada DKI Jakarta untuk tahun 2017. Selain maju lewat jalur independen, Gubernur DKI Jakarta itu disebut masih bisa maju melalui partai politik karena kedekatannya dengan Megawati Soekarnoputri.

"Feeling sementara ini, PDI-P kemungkinan akan usung Ahok-Djarot lagi. Sejauh pemahaman saya, Ahok punya hubungan baik dengan Bu Mega," kata Direktur Eksekutif Indo Barometer Muhammad Qodari kepada Kompas.com, Senin (7/9/2015).

Kedekatan pria yang akrab disapa Ahok itu dengan Megawati dinilai mirip dengan kedekatan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dengan Megawati. Hubungan yang dekat itu memungkinkan terbukanya peluang-peluang lain, seperti diusung oleh PDI-P dalam pemilihan kepala daerah.

Ahok disebut tetap punya dua kemungkinan, memilih jalur independen atau merapat ke partai politik. Akan tetapi, Ahok secara pribadi bukanlah tipe orang yang bisa diatur oleh partai politik. Dengan demikian, kemungkinan untuk maju secara independen masih lebih kuat.

"Ahok itu enggak mau didikte oleh parpol. Dia punya seleranya sendiri," ujar Qodari.

Terlepas dari jalur apa yang akan ditempuh agar warga DKI bisa jatuh hati lagi, Ahok disebut perlu merampungkan dua pekerjaan rumah yang mendasar di Jakarta, yaitu kemacetan dan banjir.

Qodari meyakini, jika salah satu dari dua masalah itu bisa diselesaikan dengan baik, dukungan terhadap Ahok untuk kembali menjadi gubernur DKI pun akan semakin tinggi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Ditahan Selama 7 Hari

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Ditahan Selama 7 Hari

Megapolitan
Dubes Palestina: Gaza Utara Hancur Total, Rafah Dikendalikan Israel

Dubes Palestina: Gaza Utara Hancur Total, Rafah Dikendalikan Israel

Megapolitan
Warga Luar Jadi Biang Kerok Menumpuknya Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu

Warga Luar Jadi Biang Kerok Menumpuknya Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Kini Berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Kini Berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum

Megapolitan
Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Megapolitan
PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Megapolitan
Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Megapolitan
Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Megapolitan
Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Megapolitan
Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai 'Kompori' Tegar untuk Memukul

Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai "Kompori" Tegar untuk Memukul

Megapolitan
Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Megapolitan
Ahok: Saya Mendorong Siapa Pun yang Jadi Gubernur Jakarta Harus Serahkan Nomor HP Pribadi ke Warga

Ahok: Saya Mendorong Siapa Pun yang Jadi Gubernur Jakarta Harus Serahkan Nomor HP Pribadi ke Warga

Megapolitan
Susul PKS dan Golkar, Partai Nasdem Gabung Koalisi Usung Imam-Ririn di Pilkada Depok 2024

Susul PKS dan Golkar, Partai Nasdem Gabung Koalisi Usung Imam-Ririn di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com