"Kita mungkin akan tunda (pembangunan Kampung Atlet), karena kan masih proses lelang," kata Basuki, di Balai Kota, Selasa (29/9/2015).
Ahok, sapaan Basuki mengaku lebih baik menunggu hingga ditemukan pemenang lelang. Sehingga masyarakat juga langsung bisa melihat proses pembangunan berjalan.
Kendati demikian, Basuki menegaskan groundbreaking Kampung Atlet tetap akan dilakukan tahun ini. Pembangunannya akan dilaksanakan PT Jakarta Propertindo (Jakpro).
"Rencananya kan besok, tetapi saya bilang kalau besok, habis ngerjain enggak ada kontraktor buat apa? Cuma pencanangan doang. Lebih baik tunggu pas sudah kerja langsung jalan," kata Basuki. (Baca: Gara-gara Jokowi, "Groundbreaking" Kampung Atlet Ditunda)
Rencananya groundbreaking esok akan dihadiri oleh Presiden Joko Widodo. Kampung Atlet ini akan dibangun sebanyak tujuh blok dengan kapasitas 14 ribu unit.
Bangunan yang dibuat menyerupai rumah susun (rusun). Karena nantinya bangunan tersebut akan dijadikan rumah susun sederhana milik (rusunami).
Namun sebelumnya akan digunakan untuk menampung atlet saat pelaksanaan Asian Games 2018 mendatang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.