Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyebab Kematian Daniel Belum Diketahui, Pihak Atmajaya Tak Mau Berspekulasi

Kompas.com - 28/10/2015, 16:23 WIB
Bhirawa mbani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Daniel Vicli Pardamean Tambunan (18), mahasiswa Fakultas Hukum angkatan 2015 Unika Atmajaya, meninggal saat mengikuti kegiatan Resimen Mahasiswa (Menwa).

Sebelum meninggal, Daniel masuk ke Rumah Sakit Siloam pukul 09.00 pagi. Namun, karena kondisinya belum membaik, ia dipindahkan ke Rumah Sakit Jakarta.

Kondisi Daniel sudah tidak baik saat ia diberikan waktu lebih oleh panitia untuk buang air ke toilet terus-menerus.

"Yang dilihat adalah dia masuk ke toilet, dia diare atau apa tidak tahu," kata anggota tim pencari fakta penyebab kematian Daniel, Nugroho, saat konferensi pers di ruang Rektorat Unika Atmajaya, Jakarta, Rabu (28/10/2015).

Lalu, kata Nugroho, pada malam yang sama saat Daniel terus-menerus ke toilet, ia sempat terjatuh. (Baca: Atmajaya Periksa Pihak yang Diduga Bertanggung Jawab atas Kematian Daniel)

"Diberikan penanganan yang menurut pengalaman kami cukup berdasarkan orang yang kecapean," ucap Nugroho.

Setelah itu, karena kondisi Daniel belum membaik, ia dibawa ke Rumah Sakit Siloam. "Sampai saat ini tidak ada serangan kekerasan atau apa pun itu yang bisa dideteksi pada Daniel saat dirawat," kata Nugroho.

Bagaimana dengan peluang dehidrasi? "Itu pun bukan hal yang signifikan," ucap Nugroho. Sampai saat ini, pihak keluarga belum menyetujui adanya otopsi terhadap jasad Daniel.

"Memang tanpa adanya otopsi, sulit untuk mengetahui penyebab kematian. Namun, kami akan berupaya melihat dari rekam medis yang bersangkutan," kata Nugroho.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menteri Sosial Serahkan Bansos untuk Warga Kepulauan Tanimbar Maluku

Menteri Sosial Serahkan Bansos untuk Warga Kepulauan Tanimbar Maluku

Megapolitan
Cerita 'Single Mom' Sulit Daftarkan Anak PPDB Online

Cerita "Single Mom" Sulit Daftarkan Anak PPDB Online

Megapolitan
Sohibul Batal Dicalonkan Gubernur tapi Jadi Cawagub, PKS Dinilai Pertimbangkan Elektabilitas

Sohibul Batal Dicalonkan Gubernur tapi Jadi Cawagub, PKS Dinilai Pertimbangkan Elektabilitas

Megapolitan
Polresta Bogor Tangkap Selebgram yang Promosikan Judi 'Online'

Polresta Bogor Tangkap Selebgram yang Promosikan Judi "Online"

Megapolitan
Warga Terpukau Kemeriahan Puncak HUT Ke-497 Jakarta

Warga Terpukau Kemeriahan Puncak HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Setelah PKS-PKB, Anies Optimistis Ada Partai Lain yang Bakal Usung Dirinya di Pilkada Jakarta

Setelah PKS-PKB, Anies Optimistis Ada Partai Lain yang Bakal Usung Dirinya di Pilkada Jakarta

Megapolitan
Polisi Sebut Pelaku Pembakaran Rumah di Jakbar Tak Gunakan Bensin, Hanya Korek Api

Polisi Sebut Pelaku Pembakaran Rumah di Jakbar Tak Gunakan Bensin, Hanya Korek Api

Megapolitan
Kesal Ditinggal Istri, AS Nekat Bakar Pakaian Hingga Menyebabkan Kebakaran di Jakbar

Kesal Ditinggal Istri, AS Nekat Bakar Pakaian Hingga Menyebabkan Kebakaran di Jakbar

Megapolitan
PKS Usung Anies pada Pilkada Jakarta, Pengamat: Pilihan yang Realistis

PKS Usung Anies pada Pilkada Jakarta, Pengamat: Pilihan yang Realistis

Megapolitan
Polisi Sempat Kesulitan Tangkap Pembakar Rumah di Jalan Semeru, Pelaku Kerap Berpindah

Polisi Sempat Kesulitan Tangkap Pembakar Rumah di Jalan Semeru, Pelaku Kerap Berpindah

Megapolitan
Gagap Teknologi, Orangtua Calon Siswa Keluhkan PPDB Online Jakarta

Gagap Teknologi, Orangtua Calon Siswa Keluhkan PPDB Online Jakarta

Megapolitan
Dishub Jakpus Arahkan Bus Wisata Parkir di Lapangan Banteng agar Tak Kena Ketok Pungli Parkir Liar

Dishub Jakpus Arahkan Bus Wisata Parkir di Lapangan Banteng agar Tak Kena Ketok Pungli Parkir Liar

Megapolitan
Permintaan Siswi SMK Lingga Kencana Sebelum Kecelakaan: Ingin Ulang Tahunnya Dirayakan

Permintaan Siswi SMK Lingga Kencana Sebelum Kecelakaan: Ingin Ulang Tahunnya Dirayakan

Megapolitan
Atasi Permasalahan Stunting, Dharma Wanita PAM Jaya Raih Penghargaan dari Wali Kota Jakarta Pusat

Atasi Permasalahan Stunting, Dharma Wanita PAM Jaya Raih Penghargaan dari Wali Kota Jakarta Pusat

Megapolitan
Terkait Permasalahan Judi Online, Heru Budi : Ini Prioritas untuk Ditangani Serius

Terkait Permasalahan Judi Online, Heru Budi : Ini Prioritas untuk Ditangani Serius

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com