Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengintip Kantor Pengelola Lahan Parkir yang Disebut Milik Lulung

Kompas.com - 03/05/2016, 20:05 WIB
Nibras Nada Nailufar

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — PT Putraja Perkasa, pengelola lahan parkir Taman Ismail Marzuki, yang rencana kontraknya akan diakhiri oleh Pemprov DKI Jakarta, diketahui satu kantor dengan firma hukum Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Abraham Lunggana atau Lulung.

Kompas.com menelusuri keberadaan kantor tersebut pada Selasa (3/5/2015).

Kantor itu berada di sebuah ruko berlantai tiga di Kompleks Ruko Butik Tekstil, Jalan Fachrudin No 7, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Sekitar pukul 19.00, kantor berukuran lebih kurang 40 meter persegi itu sepi tanpa ada satu orang pun di dalamnya. Para pegawainya diperkirakan telah pulang pada pukul 16.30 dan  membiarkan pintu depan kantor terbuka.

Di lantai 1, terlihat ruangan menyerupai ruang kerja kantor advokat H Lulung, Fendrik, dan rekan, sedangkan lantai 2 ditempati oleh PT Putraja Perkasa.

Kantor PT Putraja Perkasa memiliki satu ruang kerja berpintu, satu kamar mandi, serta lima meja kerja yang bersekat.

Dari beberapa dokumen yang tergeletak, terlihat bahwa Direktur Utama PT Putraja Perkasa adalah Rudiyawan.

Lulung yang sebelumnya disebut-sebut sebagai pemilik PT Putraja Perkasa membantah isu tersebut. Ia mengatakan, perusahaan itu milik kawannya.

"Bukan perusahaan saya, perusahaan teman-teman saya. Nama saya enggak ada di situ," ujar Lulung.

PT Putraja Perkasa merupakan pengelola parkir di TIM sejak 2005 dengan kontrak yang berakhir pada 31 Maret.

Pemprov DKI melalui Unit Pelaksana Teknis Perparkiran Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) Pemprov DKI Jakarta ingin mengambil alih lahan parkir di TIM karena diduga ada praktik pungutan liar.

Terkait pungli di TIM, Lulung mengaku tidak tahu. Namun, dia menilai wajar jika Pemprov DKI mengambil alih lahan parkir itu. 

"Karena kan sudah kelamaan, sudah enam tahun. Wajarlah diambil alih karena Pemprov kan juga ingin kaya," ujar Lulung.

Kompas TV Lulung: Ahok Tidak Pandai Berkomunikasi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Megapolitan
Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Megapolitan
Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Megapolitan
Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Megapolitan
Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Megapolitan
Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Megapolitan
Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu 'Ferguso'!

Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu "Ferguso"!

Megapolitan
Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Megapolitan
Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Megapolitan
DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com