Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menguatnya Nama Sjafrie dan Keikhlasan Sandiaga...

Kompas.com - 23/05/2016, 08:44 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Gerindra segera mengumumkan bakal calon gubernur yang akan mereka usung pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017.

Beredar kabar, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto memilih mantan Wakil Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin sebagai bakal calon gubernur yang akan diusung Gerindra.

Sjafrie sendiri merupakan kandidat bakal calon gubernur yang masuk dalam tim penjaringan Gerindra.

(Baca: Sandiaga Sebut Gerindra Putuskan Cagub Habis Lebaran )

Kandidat cagub lainnya, yakni pengusaha Sandiaga Uno, mengaku pernah mendengar nama Sjafrie bakal diusung partainya.

"Rencananya Pak Prabowo akan umumkan sehabis Lebaran," kata Sandiaga, Minggu (22/5/2016).

Menguatnya nama Sjafrie sebagai bakal calon gubernur dari Gerindra terbilang mengejutkan.

Apalagi, hingga kini, Sjafrie tidak pernah muncul ke permukaan, seperti kandidat bakal calon gubernur lainnya.

Sejak dulu, Partai Gerindra hanya menyampaikan bahwa Sjafrie sedang menyelesaikan kuliah S-3.

Sjafrie pun tidak bisa hadir memenuhi undangan-undangan Partai Gerindra terkait kegiatan penjaringan.

Hanya saja, Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta Mohamad Taufik memastikan Sjafrie tidak menolak penjaringan tersebut.

Bahkan, menurut dia, Sjafrie sudah melakukan sosialisasi diam-diam. "Bunyi tuh nama Sjafrie waktu kami tanya ke komunitas-komunitas. Kata mereka, mereka juga baru bertemu dengan Pak Sjafrie. Jadi, ternyata secara silent sudah melakukan gerakan juga," ujar Taufik.

Menurut Taufik, Sjafrie juga memenuhi kriteria bakal calon gubernur pilihan Prabowo, yakni cakap.

Berbeda dengan Sjafrie, Sandiaga terbilang rutin melakukan sosialisasi kepada warga.

Sosialisasi ini dilakukan untuk memenuhi syarat yang diajukan Partai Gerindra kepada kandidat bakal calon gubernurnya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Rute Transjakarta 2F Rusun Cakung Barat-Pulogadung

Rute Transjakarta 2F Rusun Cakung Barat-Pulogadung

Megapolitan
Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Megapolitan
Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Megapolitan
Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Megapolitan
Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Megapolitan
Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja 'Citayam Fashion Week' Pindah ke Kota Tua

Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja "Citayam Fashion Week" Pindah ke Kota Tua

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Megapolitan
Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Megapolitan
Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Megapolitan
Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Megapolitan
Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Megapolitan
Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com