Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nama Sjafrie-Djarot Menguat, Ini Tanggapan Sandiaga Uno

Kompas.com - 26/05/2016, 22:15 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Menguatnya nama bakal calon gubernur Sjafrie Sjamsoeddin untuk diusung Partai Gerindra serta Djarot Saiful Hidayat dari PDI-P tidak membuat bakal calon gubernur Sandiaga Uno terganggu.

Sandiaga yang juga merupakan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra ini menyebut bahwa isu tersebut tidak akan membuat dirinya terganggu untuk melanjutkan niatnya maju pada Pilkada DKI 2017.

"Sama sekali tidak terganggu, jangan suudzon teman-teman wartawan, kan program saya tuntas, ikhlas. Apa yang saya lakukan ini nanti bermuara bahwa ini adalah keinginan saya membuat Jakarta lebih baik dan sejahtera. Jadi, tidak ada rasa gundah seperti yang dikhawatirkan, ikhlas saja," ujar Sandiaga di Kuningan Timur, Jakarta Selatan, Kamis (26/5/2016).

Bahkan, jika memang benar kedua nama itu diusung menjadi calon gubernur DKI, Sandiaga mengaku siap mendukung penuh pencalonan kedua calon itu. (Baca: Sjafrie Sjamsoeddin Lakukan Gerakan Senyap di Gerindra, Ini Kata Sandiaga Uno)

"Jika memang benar-benar dipilih mereka, saya akan dukung dan saya akan all out untuk dukung karena pemerintahan yang sekarang perlu penyegaran, perlu gubernur baru pada 2017, harus didukung," ujar Sandiaga.

Nama Sjafrie Sjamsoeddin dan Djarot saat ini menguat untuk diusung menjadi calon gubernur pada pilkada mendatang. Isu tersebut semakin menguat setelah hari ini PDI-P memberikan sinyal untuk masuk ke koalisi gemuk bentukan Gerindra. Hari ini, PDI-P dan Gerindra bertemu untuk membahas Pilkada DKI 2017.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Zeo Levana Mengaku Buat Konten 'Terjebak di Busway' atas Permintaan Sopir Bus Transjakarta

Zeo Levana Mengaku Buat Konten "Terjebak di Busway" atas Permintaan Sopir Bus Transjakarta

Megapolitan
Masuk dan Terjebak di Jalur Transjakarta, Zoe Levana: Kami Tak Sengaja

Masuk dan Terjebak di Jalur Transjakarta, Zoe Levana: Kami Tak Sengaja

Megapolitan
Pembebasan Ketua Kelompok Tani KSB Jadi Syarat Warga Mau Tinggalkan Rusun Kampung Bayam

Pembebasan Ketua Kelompok Tani KSB Jadi Syarat Warga Mau Tinggalkan Rusun Kampung Bayam

Megapolitan
Dishub DKI Tindak 216 Jukir Liar di Jakarta Selama Sepekan

Dishub DKI Tindak 216 Jukir Liar di Jakarta Selama Sepekan

Megapolitan
Diperiksa Polisi, Zoe Levana Cerita Kronologi Terjebak di Jalur Transjakarta Selama 4 Jam

Diperiksa Polisi, Zoe Levana Cerita Kronologi Terjebak di Jalur Transjakarta Selama 4 Jam

Megapolitan
Tumpukan Sampah Menggunung di Kembangan, Warga Keluhkan Bau Menyengat

Tumpukan Sampah Menggunung di Kembangan, Warga Keluhkan Bau Menyengat

Megapolitan
Polisi Tilang Zoe Levana Usai Terobos Jalur Transjakarta

Polisi Tilang Zoe Levana Usai Terobos Jalur Transjakarta

Megapolitan
PPDB SMP Jakarta 2024: Kuota, Seleksi, Jalur, dan Jadwalnya

PPDB SMP Jakarta 2024: Kuota, Seleksi, Jalur, dan Jadwalnya

Megapolitan
Gudang Ekspedisi di Bogor Disebut Mirip Kelab Malam, Setel Musik Kencang hingga Diprotes Warga

Gudang Ekspedisi di Bogor Disebut Mirip Kelab Malam, Setel Musik Kencang hingga Diprotes Warga

Megapolitan
PPDB 'Online', Disdik DKI Jamin Tak Ada Celah bagi Oknum Jual Beli Kursi Sekolah

PPDB "Online", Disdik DKI Jamin Tak Ada Celah bagi Oknum Jual Beli Kursi Sekolah

Megapolitan
Selebgram Zoe Levana Bantah Tudingan Terjebak di Jalur Transjakarta Cuma 'Settingan'

Selebgram Zoe Levana Bantah Tudingan Terjebak di Jalur Transjakarta Cuma "Settingan"

Megapolitan
Kasus DBD di Tangerang Selatan Meningkat, Paling Banyak di Pamulang

Kasus DBD di Tangerang Selatan Meningkat, Paling Banyak di Pamulang

Megapolitan
'Flashback' Awal Kasus Pembunuhan Noven di Bogor, Korban Ditusuk Pria yang Diduga karena Dendam

"Flashback" Awal Kasus Pembunuhan Noven di Bogor, Korban Ditusuk Pria yang Diduga karena Dendam

Megapolitan
Ketua Kelompok Tani KSB Dibebaskan Polisi Usai Warga Tinggalkan Rusun

Ketua Kelompok Tani KSB Dibebaskan Polisi Usai Warga Tinggalkan Rusun

Megapolitan
Polda Metro: Dua Oknum Polisi yang Tipu Petani di Subang Sudah Dipecat

Polda Metro: Dua Oknum Polisi yang Tipu Petani di Subang Sudah Dipecat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com