Pencuri Modus Tendang Sepeda Motor Ditangkap Setelah 3 Bulan Buron

JAKARTA, KOMPAS.com - Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya membekuk AK alias Wawan karena melakukan pencurian dengan kekerasan yang menewaskan anggota TNI Letkol Laut Anton Budiono.

AK ditangkap di tempat persembunyian di atas plafon rumah pamannya di Kota Bambu Selatan RT 007 RW 004, Palmerah, Jakarta Barat.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Awi Setiyono mengatakan kejadian tersebut bermula saat korban sedang mengendarai sepeda motor di kawasan Tugu Tani, Jakarta Pusat pada 23 April 2016 lalu.

Tiba-tiba pelaku yang mengendarai sepada motor warna putih B 6148 PJD memepet sepeda motor yang dikendarai korban.

"Pelaku menendang sepeda motor korban dengan kaki kiri, sehingga sepeda motor korban oleng dan menabrak trotoar pembatas jalan," ujar Awi.

Akibat ditendang, korban jatuh dari sepeda motornya dan kepalanya membentur trotoar pembatas jalan. Helm yang dipakai korban pun pecah, dari mulut dan hidung pun mengeluarkan darah, yang mengakibatkan korban meninggal dunia.

Awi menambahkan, saat korban terjatuh, pelaku menepikan sepeda motornya dan berpura-pura sibuk menolong korban. Namun bukannya menolong, pelaku malah mengambil tas hitam milik korban.

"Pelaku mengambil milik korban yang berisi pistol merk Fegarmi, handphone dan dompet yang berisi surat-surat penting. Pelaku pun langsung naik kembali sepeda motornya untuk kabur melarikan diri," ucapnya.

Mengetahui kejadian tersebut, polisi pun langsung melakukan penyelidikan. Hingga akhirnya, pada hari jumat (22/7/2016) sekira pukul 00:05 WIB, pelaku berhasil ditangkap di tempat persembunyian di atas plafon rumah pamannya yang bernama Edy di Kota Bambu Selatan RT 007 RW 004, Palmerah, Jakarta Barat.

Atas perbuatannya, pelaku saat ini ditahan di Rutan Polda Metro Jaya. Pelaku disangkakan Pasal 365 KUHP tentang tindak pidana pencurian dengan kekerasan dengan ancaman diatas lima tahun penjara.