Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mayat Pria Bertato Batman yang Ditemukan Terbakar di Serpong Diduga Korban Pembunuhan

Kompas.com - 26/07/2016, 13:31 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sesosok mayat laki-laki yang memiliki tato batman di punggung ditemukan oleh warga di Kampung Ciater 2 RT 02/08, Serpong, Tangerang Selatan, pada Selasa (26/7/2016) pagi. Diduga mayat laki-laki tersebut merupakan korban pembunuhan.

"Iya, diduga korban pembunuhan," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Awi Setiyono,  di Mapolda Metro Jaya, Selasa (26/7/2016).

Awi menjelaskan, di tubuh korban terdapat beberapa luka. Di antaranya di dahi dan mata kirinya, ada pula lubang di dagu kiri, dan luka pada kepala bagian belakang.

Ia menuturkan, mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh Risan (60) sekitar pukul 08.00 WIB. Saat itu, Risan sedang berada di kebun tanaman pisang dan melihat ada daun pisang yang terbakar.

"Awalnya saksi mengira mayat itu sebuah boneka, namun setelah dicek ternyata mayat seorang laki-laki dalam keadaan telungkup dan telah terbakar," ucapnya.

KOMPAS.com / ANDREAS LUKAS ALTOBELI Suasana di lokasi penemuan mayat di Kampung Ciater 2, Kelurahan Lengkong Wetan, Serpong, Tangerang Selatan, Selasa (26/7/2016). Korban berjenis kelamin laki-laki, diperkirakan berumur 30-40 tahun dan memiliki tato batman di punggung atas kiri, diduga dibunuh dan dibakar.

Saksi pun langsung memberitahukan warga lainnya terkait temuan tersebut. Kemudian melaporkannya ke Polsek Serpong.

"Setelah dilakukan penyelidikan kepada warga sekitar, tidak ada yang mengenal korban," kata Awi.

Menurut keterangan pemilik warung di sekitar lokasi kejadian, Wati, dirinya tidak mengetahui ada hal yang mencurigakan dari semalam. Hingga setelah pada pukul 08.00 WIB, ia mengetahuinya ada penemuan mayat setelah melihat banyak warga berkerumun di lokasi.

Saat ditemukan, mayat tersebut mengenakan kaos putih dengan celana jeans biru. Kemudian, korban diperkirakan berusia 30 sampai dengan 40 tahun dengan tinggi sekitar 165 cm dan kulit kuning langsat, rambutnya pendek, serta kuku tangan yang panjang.

Selain itu, korban memiliki tato batman di punggung atas kiri, dan di lengan kanan atas tatonya bergambar motif.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Megapolitan
Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Megapolitan
Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu 'Ferguso'!

Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu "Ferguso"!

Megapolitan
Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Megapolitan
Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Megapolitan
DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Prabowo Kantongi Nama Kader Gerindra yang Akan Maju Pilgub DKI Jakarta

Prabowo Kantongi Nama Kader Gerindra yang Akan Maju Pilgub DKI Jakarta

Megapolitan
Paniknya Maling Motor di Koja, Ditangkap Warga Usai Aksinya Ketahuan sampai Minta Tolong ke Ibunya

Paniknya Maling Motor di Koja, Ditangkap Warga Usai Aksinya Ketahuan sampai Minta Tolong ke Ibunya

Megapolitan
Pengelola Minimarket Diminta Juga Tanggung Jawab atas Keamanan Kendaaraan yang Parkir

Pengelola Minimarket Diminta Juga Tanggung Jawab atas Keamanan Kendaaraan yang Parkir

Megapolitan
Soal Wacana Pekerjaan Bagi Jukir Minimarket, Pengamat: Tergantung 'Political Will' Heru Budi

Soal Wacana Pekerjaan Bagi Jukir Minimarket, Pengamat: Tergantung "Political Will" Heru Budi

Megapolitan
Heru Budi Janjikan Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket, Pengamat: Jangan Hanya Wacana!

Heru Budi Janjikan Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket, Pengamat: Jangan Hanya Wacana!

Megapolitan
Babak Baru Kasus Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Muncul 3 Tersangka Baru yang Ikut Terlibat

Babak Baru Kasus Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Muncul 3 Tersangka Baru yang Ikut Terlibat

Megapolitan
Solidaritas Pelaut Indonesia Minta Senioritas ala Militer di STIP Dihapuskan

Solidaritas Pelaut Indonesia Minta Senioritas ala Militer di STIP Dihapuskan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com