Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terjaring Razia, 11 Taksi "Online" Dikandangkan

Kompas.com - 01/08/2016, 12:25 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Belasan taksi online yang dirazia petugas dikadangkan di Terminal Mobil Barang Dishub DKI di Pulogebang, Jakarta Timur. Belasan taksi online tersebut dirazia akhir pekan kemarin oleh petugas gabungan Dishub DKI dan kepolisian.

Kepala Terminal Mobil Barang Pulogebang, Dominggus Akyuwen, mengatakan, belasan mobil taksi online itu merupakan hasil penangkapan pada operasi 26 Juli sampai 30 Juli 2016. Taksi-taksi itu terjaring razia karena belum mengikuti uji KIR dan tidak dilengkapi kartu pengawasan (KPS) dari Badan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (BPTSP) DKI.

"Ada 11 unit hasil tangkapan yang kami amankan," kata Dominggus di Terminal Mobil Barang Dishub DKI di Pulogebang, Jakarta Timur, Senin (1/8/2016).

Sejak dirazia, lanjut Dominggus, para pemilik mobil belum datang untuk mengurus pengambilan mobil-mobil itu. Untuk mengambil mobilnya, para pemilik mesti melengkapi empat butir persyaratan sesuai aturan.

Mereka, kata Domunggus, harus membuat surat pernyataan tidak mengulangi perbuatannya, mengikuti sidang di pengadilan, melengkapi surat pengambilan kendaraan, terakhir membayar retribusi.

"Sesuai perda, selama di sini biaya retribusinya Rp 2.000 per hari. Tapi selama ini belum ada yang datang ambil, saya belum ketemu pemiliknya," ujar Dominggus.

Sebelas taksi online yang diamankan tersebut terdiri dari Grab Car 7 unit, Uber Car 2 unit dan Go Car 2 unit.

Seluruh kendaraan terjaring razia gabungan dari lima lokasi, yakni di Mal Kelapa Gading, Mal Of Indonesia (MOI), Matraman, Cempaka Mas dan Arion.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com